Ali bersifat Aneh..

1K 36 0
                                    

Raib POV

Aku baru selesai sarapan, tiba tiba bel berbunyi,

"Ra, tolong bukakan pintu?"

"Syihap Mah UwU" Aku pun berjalan menuju pintu dan membuka nya, ternyata Ali disana, ia sudah rapih, dan.. Tampan- Eh?! Gk, gk boleh!! Kita cuma Sahabat U^U, Iya kan..?

"Ngapain Li.." Aku bertanya langsung ke inti saja, dan tanpa basa basi.

"Aku antar kau ke sekolah Ra ^^" APA?!-  Tumben Rajin :/

"K-kenapa..?" Aku menggaruk rambut ku yang tidak gatal, dia hanya tersenyum ramah, Wow- NONONONO.

"Pengen aja gitu.., ayok, biar cepet nihh.." Dia memelas, aku hanya mengangguk dan menyalim orang tua ku, pamit, dannnn, CUUSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS, Berangkat.

Oh, dan.., kita berangkat pakai motor..

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Kami pun sampai, orang orang menatap kami, beberapa merupakan tatapan senang, sisanya benci..

Kami langsung dikerumuni oleh Fans Ali dan teman ku..

"Pangeran dan Putri udh Jadian nieh???? PJ nya manah?????"

"WIHHH, COCOK KALIAN!!"

"YA, Sama sama punya martabat tinggi-"

"Aku mau dibonceng juga, BOLEH?!" Yang lain menoleh ke arah suara, dan menemukan gerombolan fans fanatik Ali..

"Gak boleh." Kami menengok ke asal suara, dan itu adalah.. ILY?!"

"ABANG//QAO NGAPAIN DISINI?!" Aku dan Ali berteriak bersamaan-

"CIEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE BARENGANNNNNNNNNNNNNNNN!!" SIAL.

"Itu pacarmu-"

"Bukan, itu Kakak Sepupuku."

"Iy, Aku kakak Sepupu Ra dari paman Tazk.., aku menjadi guru sementara disini.." Ily hanya menjawab santai..- Tunggu..

"Kamu jadi- APA?!"

"Guru.., gausah khawatir Ra.., meski aku jadi guru, aku masih bisa PDKT -an sama Sahabat mu itu Ra.., aku juga masih 19 tahun kok." Yang lain terbelalak tidak percaya.

"Udh ya, aku ke kantor dulu.." Kami menatapnya pergi ke gedung sekolah, aku dan Ali yang sadar waktu pun segera pergi ke kelas, menyisakan teman kami yang bengong tidak percaya soal Ily yang Tamvan, masih muda, dan lagi PDKT -an sama sahabatku, hehe~

Kami masuk ke kelas, dan..

"CIEEEEEEE, PANGERAN MENJEMPUT PUTRI NYA NIH YEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE" Kami langsung disoraki oleh teman sekelas kami, aku pun langsung membalas dengan,

"SANG MATAHARI JUGA LAGI DI PDKT -IN GESS SAMA SANG PETARUNG!!" Tatapan mereka beralih ke Seli, Seli mulai memerah pipinya :>

"Si Petarung jadi guru sementara loh Sel~" Ali berusaha menggoda Seli >: >

Seli yang terkejut pun semakin memerah, ia hanya menatapku dan Ali dengan sinisssssssssssss

Ali POV

Aku menaruh tas, dan menghampiri Seli, aku sedang merencanakan sesuatu untukku dengan Ra dan HANYA Berdua.

"Kamu jadi baek aja Li, tapi pelan pelan, nanti Ra curiga atau Khawatir.." Wah, master bucin emang hebat >:3

"Ok ok, siapppp"

"Kamu mo nanyain Ra kapan..?" Kenapa malah ditanya.. ಠ_ಠ"

"Nanti malem Sel.., masa perjuanganku 'ngajak' (Padahal MAKSA) Ra buat jalan jalan bareng pas Kelas 11 sia sia.. :'( "

Flashback~

"Buka matamu sekarang Ra.." ia membuka matanya, ia terkejut bukan main.

"Kau suka?" Tanya ku padanya, ia mengangguk

"Ini indah Li.." Saat ini kami berada di tebing yang mengarah ke kota.., kami menghabiskan beberapa waktu untuk melihat pemandangan indah ini.., ketika kami sadar, kami pulang pukul 3 malam, untungnya kami tidak terlambat masuk sekolah di keesokan harinya :>

~Flashback OUT.

"Ok ok, Semangat Li!!" Seli mengangkat tangannya, untuk menyemangatiku, untung aku punya Sahabat yang peka dan pengertian..

Pak Gun masuk, Ra memasukan Novelnya, yang lain menaruh HP mereka, dan aku kembali ke posisi normal ku-

Raib POV

Sekarang istirahat, jujur, aku sejak tadi penasaran dengan yang dibicarakan Seli dan Ali, aku juga bingung soal Ali yang tiba tiba saja.. Baik..

Sebagai contoh, Ali menratktir ku, namun tidak untuk Seli, Seli pun hanya bisa menggoda kami, dan minta di traktir juga, ujung ujung nya dia traktir Seli juga biar diem, dan supaya para fans nya itu gk tiba tiba nyerang aku..

Lalu, pagi tadi.., ia mau menjemputku..

Dan beberapa hari yang lalu juga..

Entah dia kenapa.., sifatnya tiba tiba jadi aneh.., tapi.., entah kenapa aku senang diperlakukan Special- TIDAK!! si biang kerok itu HANYA Sahabat mu Ra!!

'Entah apa yang terjadi pada biangnya onar itu..',  Pikir ku..

KEEP IT!! || RaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang