"Apa gue mundur aja Li.. " Seorang perempuan yang sudah sedari tadi diam-diam melihat kemesraan Jennie dan Lisa dari jauh, perempuan itu tersenyum lirih.
"Sakit anj.. astagfirullah" Perempuan itu memegang dadanya yang sesak, dan pergi dari tempatnya berdiri.
"Makan malem dulu Lis Jen.. " ucap Seulgi yang baru saja datang dihadapan Jennie dan Lisa.
Jennie dan Lisa saling bertatap dan mengangguk kearah Seulgi. Jennie Lisa dan Seulgi berjalan meninggalkan pantai dan menyusul yang lain yang sudah berada di taman dekat pantai.
Sampai di restoran mereka mencari tempat duduk dan langsung memesan beberapa makanan, setelah makanan dihidangkan mereka langsung memakannya.
"Tumben lo gak pesen banyak war?" ucap Lisa kepada Rosé yang duduk dihadapannya.
"Hah! Ah gak papa" ucap Rosé sambil tersenyum tipis, Lisa mengangguk menanggapi ucapan Rosé.
"Lo tadi kemana ros, katanya ke toilet tapi gue malah ditinggal" sahut Seulgi.
"Maaf ya, gue tadi udah laper banget jadi gue tinggalin lo deh" ucap Rosé cengengesan membuat Seulgi mendengus.
"Ninggalin kemana?" ucap Lisa.
"Tadi gue nyusul lo sama Jennie tuh sama si Rosé, eh tau nya dia malah ninggalin" jelas Seulgi, yang lain hanya diam menyimak.
Rosé hanya diam dan fokus kepada makanannya, ia menunduk tak ingin melihat kedua temannya yang duduk dihadapannya.
"Oh iya, gue tadi dapet chat dari Kai, katanya dia sama keluarganya lagi di Bali" ucap Taeyong.
"Dimana?" ucap Bambam.
"Kalo kita kan di Denpasar, kalo Kai dia ada di Kuta" ucap Taeyong.
"Kata dia, dia pindah ke Bali soalnya bokap dia pindah kerja ke sini" ucap Taeyong lagi.
"Dia mau ke sini besok" ucap Taeyong lagi, teman-temannya yang mendengar hanya mengangguk.
Selesai makan malam, mereka kembali ke villa hari juga sudah malam.
Rosé duduk di bangku yang berada dihalaman depan villa, menggenggam gelas yang berisi coffee, Rosé menatap pantai yang terhalang oleh pepohonan, sesekali ia meneguk coffee nya.
"Emang gak dingin, udah malem loh ros" Rosé menoleh kebelakang menatap orang yang tengah berjalan kearahnya.
"Ka Jisoo"
"Ini dingin banget loh ros, lo gak mau masuk ini juga udah malem"
"Gue gak ngerasa dingin ka.. " Rosé meneguk coffee nya, dan memandang lurus dengan pikiran yang entah kemana.
Jisoo dan Rosé sama-sama diam, mereka sama-sama menatap depan dengan pikiran mereka masing-masing.
"Lo udah kenal Lisa dari kapan?"
"Semenjak dia pindah ke Indonesia"
"Pindah ke Indonesia? Oh.. satu tahun yang lalu?" Rosé mengangguk mengiyakan.
"Kalo Jennie?"
"Gua sama Jennie kan sekelas jadi awal gue kenal Lisa baru beberapa hari, gue baru kenalin tuh ke Jennie"
"Lo suka sama Lisa?" Rose melotot tapi langsung menormalkan kembali ekspresi wajahnya, Rose menggeleng.
"Lo bantu deketin Jennie sama Lisa gitu?" Kali ini Rosé sepenuhnya menatap Jisoo, mengerutkan keningnya.
"Lo tau ros, gue dulu suka sama Lisa tapi itu dulu sekarang gua gak suka, gue ikhlasin dia buat Jennie"
"Kenapa?"
