18. pesawat kertas 📌

20.7K 1.6K 107
                                    

Pagi ini sangatlah cerah, matahari benar-benar melakukan tugasnya untuk menyinari bumi. Queen sudah sampai di sekolah dari dua puluh menit yang lalu. Saat ini jam menunjukkan pukul 09.32

Kalian berpikir bahwa queen terlambat? Bolos?
Ya, itu memang benar.

Saat ini ia sangat malas untuk mengikuti pelajaran di kelasnya. Datang saja sudah sangat sengaja siang, dan sekarang ia berada di ruangan khusus nya. Tidak ada yang tau kalau dia ada disini, karena ini adalah ruangan khusus pemilik sekolah.

Ia berniat akan keluar jika sudah masuk bel istirahat saja. Tak rela rasanya ia meninggalkan kasur yang sedang ia pakai untuk rebahan ini. Kasurnya possesiv kepadanya. Itu mah lu aja kali yang pelor.

Kring kring kring!

Bel istirahat berbunyi. Queen bangun dan merapihkan seragamnya yang berantakan akibat dirinya yang tertidur.

Saat berada di koridor banyak sekali orang-orang yang mengaguminya. Namun, queen tetaplah queen. Ia tak akan menggubris mereka semua, tak penting.

Queen sampai dimeja para sahabatnya. Ia langsung saja memesan makanan dan memakannya.

"Dari mana aja queen?" tanya nazwa.

"Bolos"

Tak lama ares dkk datang dan tanpa permisi langsung duduk di meja mereka. Mereka juga memesan makanan mereka.

"Dari mana aja lo dek? Kok gak masuk kelas?" tanya Jonathan.

"Bolos"

"Makannya yang bener" ares membersihkan sisa noda yang ada di ujung bibir queen.

Deg!

Entah kenapa jantungnya sangat cepat berdetak, seperti orang yang habis maraton. Ayolah ada apa ini? Ada yang bisa memberi tau perasaan apa yang dirasakan queen ini?

Setelah menormalkan detak jantungnya, queen kembali memakan makanannya.

"Kita udah selesai, duluan ya" ucap manda.

"Iya"

Queen dkk pun pergi menjauh dari kantin menuju kelasnya. Mereka duduk di bangku masing-masing.

Queen memakai earphone nya dan menyetel lagu kesukaannya berjudul stuck with you. Lalu seseorang dengan santai nya melepaskan salah satu earphone queen dan memakainya.

Dia adalah ares.

Queen tak mau ambil pusing, ia memilih untuk diam, kembali menikmati lagu.

***

Senja memang indah,  apalagi senja selalu menempati janjinya. Ia pergi meninggalkan kenangan dan datang membawa kenyamanan. Mungkin salah satu diantara kalian adalah pengagum senja?

Queen. Mungkin ia memang kejam, sadis, atau apapun yang kalian kenal. Tapi, queen juga manusia, ia berhak memilih apapun yang dia sukai. Sama seperti saat ini, queen juga berhak bukan jika menikmati keindahan senja?

Queen ingin menyendiri dan menenangkan pikirannya. Oleh sebab itu, tak ada abang, pacar atau sahabat disampingnya. Intinya ia ingin Sendiri.

Shut!

Entah datang dari mana pesawat kertas itu, pesawat itu mendarat mulus dan jatuh di atas kedua paha queen. Queen mengambilnya, ternyata ada surat di dalam pesawat kertas itu.

_____________________________________

Hai.....

Apa kabarmu?

Jangan pernah menyerah dengan rintangan yang kau hadapi, karena masih banyak rintangan lagi yang menunggu mu kedepannya. Jika kau lelah, maka beristirahat lah. Tetapi, jangan terlalu lama nanti aku rindu.

Fake Nerd is A Queen Mafia [TERBIT]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang