Chaeyoung membalikkan badannya saat mereka berdua sudah tiba dirumah Chaeyoung. Iya, pria yang mirip Jungkook ini menawarkan diri kepadanya untuk mengantarkan Chaeyoung. Berhubung sedang hujan, dan lagipula payung kuning ini juga milik Chaeyoung kan ? Yah..jadi begitulah.
"Eum.. terimakasih sudah mengantarkan ku."
Pria itu menggeleng sambil tersenyum. Menutup payung kuning tersebut dan memberikannya pada tangan Chaeyoung.
"Tidak apa-apa. Lagi pula ini juga payungmu, jadi sekalian saja aku mengembalikannya."
Chaeyoung menunduk tersenyum. Melihat itu pria di depannya juga ikut tersenyum.
"Kalau begitu, aku pulang duluan ya."
Pria itu membalikkan tubuhnya untuk pergi sambil mengusap kasar rambutnya untuk menghilangkan tetesan air dirambutnya.
Chaeyoung menggigit bibirnya ragu, menaikkan tangannya untuk menghentikan pria itu, tapi menurunkan tangannya kembali setelahnya. Menghela napas, kalau ia tidak menanyakan nya, tidak akan mungkin ada kesempatan lain dikedepannya.
Mengepalkan tangannya di depan dada ketika keputusannya sudah bulat."Tunggu.."
Berbalik lah lagi pria itu karena dihentikan oleh Chaeyoung, memandang bingung Chaeyoung.
"Nama mu siapa ?"
Pria itu ber-ah ria, seakan dirinya juga mengingat bahwa mereka belum berkenalan sebelumnya. Walau ia tahu nama siswi ini karena name tag di seragamnya.
"Jeon Jungkook. Aku tahu nama mu jadi tidak usah menyebutkannya lagi. Aku pulang."
Dia berbicara begitu sambil berjalan mundur dan berdadah ringan. Tidak tahu saja, Chaeyoung disana begitu terkejut.
'Bahkan namanya juga sama.. (。•́︿•̀。)'
🌞🌞🌞🌞
Setelah pertemuan itu, mereka jadi sering bertemu secara tidak sengaja di dalam bis. Tapi terkadang tidak, saat jadwal mereka berbeda.
Chaeyoung karena belum diterima di perguruan tinggi, dia menyempatkan diri untuk mengikuti les seperti yang ia bicarakan pada Lisa juga bekerja di minimarket. Sedangkan Jungkook sendiri, ternyata ia sudah bekerja. Tidak heran juga sih, karena di masa Joseon pun, umur mereka berbeda jauh.
Bahkan terkadang saat dengan Lisa dia kembali menceritakan bahwa dia menemukan orang yang wajahnya bahkan namanya sama, hingga Lisa excited sendiri, dan menambahkan di episode cerita yang ia buat.
Sekarang pun Jungkook dan Chaeyoung sudah memiliki nomor ponsel masing-masing, dan yang paling sering mengajak untuk bertemu adalah Chaeyoung, seperti saat ini contohnya.
Chaeyoung tersenyum saat Jungkook sudah tiba di mini market tempat ia bekerja. Hanya duduk-duduk biasa di depan. Selagi minimarket sedang sepi, bosnya tidak akan marah jika ketahuan sedang membolos.
"Maaf ya, aku baru pulang bekerja. Hari ini cukup banyak yang harus dikerjakan."
Chaeyoung menggeleng. Matanya menatap berbinar pada Jungkook. Mengambil sesuatu di belakangnya dan meletakkannya di atas meja. Jungkook mengerut bingung.
"Apa ini ?"
"Kembang api."
"Kembang api ?"
Chaeyoung mengangguk. Tapi detik kemudian terdiam sambil mengacungkan jari di depan wajah Jungkook.
"Jangan bilang.. kau tidak pernah main ini ?"
Jungkook berdehem pelan dan mengedip-ngedipkan matanya. Lalu menggeleng pelan kemudian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sparks Of Love (KookRose) {END}
FanfictionPark Chaeyoung adalah seorang pelajar dan juga seorang peserta yang akan masuk perguruan tinggi. Park Chaeyoung sangat frustasi dan menyerah terhadap pembelajaran matematika pada hari tes masuk perguruan tinggi, akhirnya Park Chaeyoung jatuh ke masa...