"Ughh hahh" Chanhee merenggangkan badannya lalu menggulingkan dirinya kesetiap sisi kasur.
"Eh??" Ia langsung membuka matanya ketika menyadari sesuatu "Kemana dia pergi?"
Ia mendudukan dirinya dan mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru kamar itu.
"Mwoya?? Kenapa dia tidak ada?"
Lalu ia menatap kearah cermin besar yang berada diruangan itu
"Eh?? Kenapa aku sudah memakai piayama ini kembali?"
'Ceklek'
"Kau sudah bangun?"
Chanhee menoleh kearah pintu dan mendapati kekasihnya yang tengah mengeringkan rambutnya itu masuk menghampirinya.
"Ah... mwoyaa kenapa kau sudah mandi duluan"
"Wae? Aku tidak boleh mandi?" Tanya Hyunjae bingung.
"Ahh kau bilang padaku untuk mempersiapkan diri" gerutu Chanhee sambil dan memandang kekasihnya kesal.
"Yak... mem...mempersiapkan apa maksudmu?"
"Atau... kau memakaiku ketika aku tertidur ya?!"
"Me..memakai? Yak Choi Chanhee?! Lagipula apa enaknya bermain dengan orang yang tidak sadar?"
"Ungmm benar juga dikomik yang kubaca harusnya aku akan merasakan sakit disini" ucap Chanhee sambil memeriksa pinggulnya "Ah aku tidak merasakan apapun"
"Ko...komik?" Hyunjae memijat pelipisnya " Yak kemarikan ponselmu cepat!"
"Mau kau apakan?" Tanya Chanhee bingung.
"Aku harus tahu sebenarnya apa saja yang kau baca selama ini bocah nakal!" Omel Hyunjae kemudian.
"Apa salahnya? Aku bahkan tidak melarangmu menyimpan video porno di ponselmu"
"Video porno? Yak kau kira aku menonton yang semacam itu?"
"Kau tidak menontonnya?" Tanya Chanhee memandang kekasihnya tidak percaya "Wah padahal ponsel Juyeon saja penuh video seperti itu... pantas sekali kau payah berciuman!"
"A...apa? Siapa? Juyeon? Juyeon katamu?"
Chanhee menepuki mulutnya sendiri, kenapa ia sampai lupa bahwa kekasihnya ini sangat sensitif sekali mengenai dirinya dan Juyeon.
"Yak, bagaimana kau tahu isi ponsel Juyeon? Cepat jelaskan padaku"
Chanhee memandang Hyungjae lalu menyengir "Ehehe, itu... mmm itu..."
"Itu apa eh???"
Chanhee langsung berdiri dan menepuk pantat kekasihnya "Aku mandi dulu Hyunjae" lalu berlari keluar dari kamar itu.
"Yakk! Ahjussi! Jangan kabur!"
"Aku tidak mengunci pintu kamar mandi yaaaa!!!" Teriak Chanhee dari luar
"Apa-apaan dirinya itu?" Gerutu Hyunjae lalu mendudukan dirinya kekasurnya dan kembali mengeringkan rambutnya.
Ia menoleh ketempat Chanhee semalam berbaring dikasurnya lalu tersenyum.
Kekasihnya itu tidur dengan wajah yang sangat damai sampai dirinya tidak tega membangunkannya dan melupakan niatnya tadi malam.
'Jangan tinggalkan aku'
Chanhee... harusnya Hyunjae yang mengatakan itu padamu.
Karna kekasihmu itu tidak ingin siapapun merebutmu darinya.
"Apakah aku harus bertanya saja pada Juyeon?" Monolog Hyunjae lalu mengambil ponselnya "Eh? Pesan dari Sangyeon hyung?"
Hyunjae mengerjabkan matanya lalu memandang layar ponselnya bingung "Kenapa dia tiba-tiba mengajakku bertemu hari ini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Entangled
FanfictionChoi Chanhee yang sudah beranjak dewasa namun enggan beranjak dari dunianya sendiri. Changmin menawarkannya suatu pekerjaan yang akan merubah kesehariannya. Sementara itu Sunwoo yang merupakan seorang playboy dikampusnya merasa mulai jenuh dengan ke...