🌼☆☆☆☆☆☆☆☆🌼

353 147 35
                                    

"Mari aku antar pulang" ucap jacob. "Tidak perlu aku bisa pulang sendiri" jawab laluna. "Ini sudah malam, bahaya jika kau pulang sendirian" ujar jacob menarik tangan laluna.

Jacob pun mengantar laluna pulang kerumahnya, di perjalanan mereka mengobrol banyak dan sesekali jacob bercanda dengan laluna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jacob pun mengantar laluna pulang kerumahnya, di perjalanan mereka mengobrol banyak dan sesekali jacob bercanda dengan laluna.

     Sesampainya di depan rumah laluna "kau ti
     dak ingin masuk?" tanya laluna ramah. " lain
     Waktu saja, lebih baik kau masuk dan beristira
      hat" ujar jacob tersenyum manis. Jacob beran
      jak pergi dan laluna masuk kedalam rumah,
     Leunca sudah menunggu laluna di rumah.

"Kau darimana saja? Aku sangat khawatir" tanya leunca. Laluna tidak menjawab dan langsung masuk kedalam kamarnya. Laluna menutup pintu dan menguncinya, laluna duduk diranjang membuka jendela kamar dan menatap langit malam penuh bintang.

      Jacob yg baru tiba dirumahnya setelah menga
      ntar laluna pulang. Jacob meletakan tasnya di
      lantai dan mengambil sebotol air minum dari
      lemari es. Ia meminum habis air tersebut dan
      membuang botol minuman nya. Jacob masuk
      kedalam kamarnya dan berbaring diranjang.

Jacob mengkhawatirkan laluna (apa dia baik-baik saja?)  dalam hati jacob terus memikirkan laluna karena tadi ia melihat laluna menangis. Ini kali pertama jacob melihat laluna menangis, karena ia berpikir laluna gadis yg cuek dan dingin tidak pernah bersedih.

      Setelah itu ia pun tidur karena sudah merasa
      mengantuk. Jacob hanya tinggal sendirian, ia
      tidak memiliki orang tua karena jacob besar
      di panti asuhan. Sejak usianya 16 tahun, jacob
      keluar dari panti asuhan untuk bersekolah di
      Kota.

Laluna terlambat pergi kesekolah karena bangun sedikit kesiangan, sedangkan momo dan glori sudah berada di dalam kelas. Laluna terburu-buru pergi kesekolah dan menaiki bus menuju sekolah. Saat berjalan menuju gerbang sekolah ia bertemu jacob "Selamat pagi" sapa jacob menepuk bahu laluna.

    Laluna sedikit terkejut dan menoleh kebelaka
    ng, ternyata itu adalah jacob. Laluna tersen
    yum "Biar aku tebak... Kau pasti sudah merasa
    lebih baik!" ucap jacob menatap nya.

    Laluna hanya tersenyum kepada jacob dan me
    lanjutkan jalannya "apa aku salah?" sambung
    Jacob sambil memainkan kedua telunjuknya.

Laluna menghentikan langkahnya dan menatap jacob "aku baik-baik saja" ucap laluna melebarkan senyum. Jacob senang melihat laluna tersenyum seperti itu, jacob melebarkan senyumannya juga dan menarik tangan laluna "Cepatlah" ujar jacob.

Jacob mengajak laluna berlari supaya tidak terlambat. Laluna hanya diam mengikuti jacob karena ia tak tahu haru berbuat apa.

      Sesampainya di halaman sekolah jacob mele
      pas tangan laluna "Pergilah" ucap jacob terse
      nyum manis.

Laluna terdiam sejenak menatap jacob "Kau tidak masuk kedalam kelas?" tanya laluna.

"Aku harus ke kelas tari" jawab Jacob menatap laluna.

"Ahh... Baiklah" sahut Laluna.

"Sampai jumpa" ucap jacob keras sembari  melambaikan tangannya.

Mereka berpisah dan masuk ke dalam kelas mereka masing-masing. Jacob hampir setiap hari berada di dalam kelas tari daripada di kelas 2-3, karena jacob harus berlatih bersama teman-temannya dan pelatihnya.

Jacob meletakan tasnya di dalam loker dan masuk kedalam kelas.

      Jacob dan beberapa murid lain fokus melihat
      Pelatih yg sedang memberikan koreografi tari
      an pada mereka, dam mereka mulai mengiku
      ti ajaran sang pelatih. Jacob menari dengan in
      dah dan mengikuti hentakan musik, ia mera
      sa bahagia dan bebas saat menari.

Saat jam makan siang, Laluna dan 2 sahabatnya berada di cafetaria. Mereka sedang makan siang, saat dicafetaria laluna terlihat menunggu seseorang, matanya sibuk berkeliling melihat sekitar cafetaria.

"Lun, kau sedang mencari apa?" tanya glori menatap laluna.

"Tidak ada" jawab laluna datar.

     Mereka melanjutkan makan siangnya dan sete
     lah itu mereka bersantai dilapangan sekolah
     Sambil menonton beberapa murid laki-laki
     bermain basket. Laluna masih mencari-cari ja
     cob dan berharap jacob muncul di dekatnya.
     Tetapi jacob tidak muncul juga karena ia seda
      ng berlatih di dalam kelas.

Laluna mencari jacob karena ia ingin lebug dekat dengan jacob, bagi laluba mungkin jacob bisa membuatnya tidak bersedih lagi. Laluna beranjak pergi meninggalkan teman-temannya, ia berjalan menuju kelas tari untuk melihat apakah jacob ada disana. Dari lorong kelas tari laluna Mendengar suara musik dari arah kelas tari dan berharap jacob ada disana.

     Dari jendela luar kelas tari Laluna melihat ja
     cob sedang berlatih didalam. Laluja hanya ter
     senyum melihat jacob berlatih sangar keras.
     Laluna terus mengamati jacob dari luar dan ti
     dak ingin mengganggunya. Beberapa saat ke
     mudian, jacob menatap laluna dan melambai
     kan tangannya ke arah laluna.

Jacob keluar dari kelas dan menghampiri laluna "Hai... Masuklah" ajak jacob sembari tersenyum. Laluna menggelengkan kepalanya, jacob menarik tangannya dan mengajak laluna masuk kedalam. Beberapa teman jacob terkejut melihat jacob membawa seorang gadis, mereka semua pun menggoda jacob "Siapa... Siapa... Siapa dia" ucap teman-teman jacob.

     "Dia laluna teman sekelasku" ujar jacob "Du
       duklah" sambung jacob pada laluna. "Kekasih
      Jacob.... " teriak dongho menggoda jacob. Se
      mua teman-temannya pun bersorak dan mem
      buat mereka berdua tersipu malu. "Ada apa
      Kau kemari?" tanya jacob sembari member
      sihkan keringat. "Tidak ada apa-apa, aku han
      ya lewat dan tidak sengaja melihatmu" ucap
      Laluna.

"Wahhhh jacob, ternyata kau diam-diam memiliki kekasih" sahut jaehyun. "YAH! YAH! YAH!  sudahlah" ucap jacob malu. Teman-temannya pun tertawa melihat tingkah jacob yg sangat lucu dgn pipi merahnya.
   

Our Story || JAKE ENHYPEN [END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang