YOUTH

329 103 29
                                    

Part 2 :

Jacob sedang berlatih di rumahnya bersama Dongho dan jeno.

"Dongho-ah" panggil jacob.

"Bagaimana musiknya?" sambung jacob.

"Rasanya sedikit canggung, tapi tak apa" jawab Dongho tersenyum.

"Astaga" ucap jeno kesal.

Jacob dan Dongho langsung menatap jeno yg sedang duduk di sofa sembari menulis sesuatu. Jeno sedang berlatih menyanyi dengan suara yg sumbang berulang-ulang.

"Apa yg kau lakukan?" tanya Dongho.

"Kenapa mereka hanya melihat kemampuan vokal? Aku pandai menari" ucap jeno kesal.

Dongho menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah jeno. Jeno terus berlatih vokal dengan suara yg masih sumbang, jacob menengok kebelakang menatap jeno dengan kesal namun jeno tidak peduli.

"YAH! Kau terlalu berisik!" teriak jacob kesal.

"Kenapa kau meneriaki kuuu??? Aku sedang mempersiapkan ujian masuk" ucap jeno kesal.

"Kau menyebutnya nyanyian?" tanya jacob menatap jeno tajam.

"Apa aku seorang penyanyi? Aku seorang penari!!" jawab jeno mengeluh.

"Kenapa kau melakukannya?" tanya jacob kesal.

"Tak ada tarian disini" rengek jeno.

"Kau melakukan nya dengan baik" sahut Dongho.

"Benarkah?" tanya jeno.

"Iya" jawab Dongho menganggukkan kepalanya.

"Apa maksudmu?" tanya jacob pada Dongho.

"Ini sangat Bagus" ujar Dongho memuji jeno.

Mereka akhirnya pergi ke acara konser keesokan harinya. 

"Ada begitu banyak orang" ucap jeno melihat sekeliling.

"Kenapa kau ada disini?" tanya momo menatap jeno.

"Apa? Kita telah mengundangmu " jawab jeno.

"Ujian mu sudah dekat" ujar momo kesal.

"Aku punya rencana" ucap jeno menatap momo.

"Dia mendaftar untuk kelas menyanyi" sahut dongho.

"Apa" ucap momo sedikit senang.

Jeno terlihat sangat percaya diri saat Dongho memberitahu momo tentangnya.

"Yaaaahh! Kau ada dimana-mana" cibir momo.

" seluruh tempat?" tanya jeno menatap momo.

"Bagaimana dengan itu" ucap momo.

"Tunggu dan lihat, kita pasti akan menjadi pasangan kampus" ujar jeno percaya diri.

Momo kesal mendengar nya, ia menutup telinga nya dengan kedua tangannya. Jacob dan dongho tertawa melihat tingkah mereka berdua.

"Kau sudah memutuskan untuk terus terang?" tanya jacob pada jeno.

"Sudah lama tidak bertemu" ucap jeno.

"Berhentilah bertengkar kalian berdua" ujar Dongho.

"Wah.. Dia sangat menyebalkan" sahut momo menatap jeno.

Our Story || JAKE ENHYPEN [END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang