------------
Cahaya bulan berguguran mengiringi langkah lunglaiku
Dari sungai, aku bergerak menapaki jalan-jalan pematang
------------
Masih terdengar angin bergemuruh menggebyur padi uzur
Kukumpulkan lembar-lembar daun angsana yang pasrah ditimbun tanah
------------
kemudian membaca luka melingkar pada leher pohon damar
Pada gerumbul ilalang perjalanan kuendapkan, kunyanyikan tembang
------------
demi tembang kesedihan. Jalan hidupku berliku-liku serupa alur
sulur di pohon anggur. Masih kukenang padi yang kian merunduk
seperti helai rambutku
------------
Juga nyanyian alu dan lesung membumbung ke angkasa
saat panen raya. Sedang kini,
hanya hamparan ladang
kerontang yang tersisa
- September, 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Keping-Keping Kata
Puisikata-kata menjelma cerita dalam setiap kisah yang kupotret.
