[FANTASY STORY]
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
Apakah kalian percaya dengan kejadian di luar nalar? Seperti adanya hantu, setan, dan semacam jin dan kerajaan iblis?Yah! Kebanyakan orang pasti percaya bahkan mengalaminya.
Tapi percayakah kalian jika tiba-t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hola para readersku😘
Gimana kabarnya?
Yak maapin aunty yang jarang update ini😂
Ada yang rindu? Yang nungguin cerita ini ada nggak🙂
Jangan lupa vote sebelum baca, komen juga wkwk
Oke
Happy reading❤ ~\\~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tinggalkan, berpaling, dan lupakan"
~Aleo Kertagama~
CHAPTER17-A PLAN . . .
SEMBURAT warna jingga terlihat diarah timur, sinar mentari kini perlahan-lahan kembali menyinari bumi. Semilir angin pagi berembus pelan menerpa wajah polos seorang gadis.
Dista mengayuh sepeda dengan riang, sepeda yang yang dibelikan Ana dua tahun yang lalu sebagai ulang tahunnya yang ke 13 tahun. Dia telah menyelesaikan pekerjaannya. Waktu masih menunjukkan pukul 05.45 masih terlalu pagi untuk pergi ke sekolah.
Dengan senyum yang manis dan semangat di pagi hari, Dista mengayuh dengan cepat. Dia sangat senang, pekerjaannya selesai lebih singkat daripada biasanya. Entahlah hanya perasaannya saja atau tidak, sejak kemarin pekerjaan Dista lebih cepat selesai dan gaji yang dia dapat pun tiga kali lipat lebih banyak.
“Assalamualaikum” ucap Dista memasuki rumah.
“Eh calon pacar! Waalaikumsalam”
Dista mengernyitkan alisnya, sedikit terkejut mendapati Velix duduk anteng dengan ibunya. Segera dirinya menyalami ibunya. Velix melirik Dista dan Ana sampai sebuah ide jahil terlintas diotak kopongnya, dengan senyum yang manis Velix menyodorkan tangannya kepada Dista.
