The Real Prince [08]

881 104 26
                                    

Halo para readersku😘😘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Halo para readersku😘😘

Gimana kabarnya? Baikkan?

Author update loh gak ada yang peduli ya☹

Kangen nggak sama cerita ini?

Udah siap belom😋

Vote dulu dong sebelum baca bisakan, sekalian sama spam komen. Ya, ya...

Author maksa nih wkwk😂

Happy reading❤

~\\~

"Rasa ini masih sama seperti dulu yang berbeda hanyalah kepada siapa rasa itu hadir"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Rasa ini masih sama seperti dulu yang berbeda hanyalah kepada siapa rasa itu hadir"

~Pradista Ayana~

CHAPTER 8-TIME
.
.
.

Minggu, 09:45

TERLIHAT matahari bersinar dengan terik, menyusup disela-sela gorden sebuah kamar. Velix yang masih bergelung dengan bantal, guling, dan selimutnya tak peduli bahwa saat ini hampir siang. Mengingat dia pulang ke apartemennya sekitar pukul tiga pagi membuatnya masih sibuk mengatur mimpi.

Sret...

Mungkin saat ini harapannya untuk tidur sampai sore harus pupus. Velix berdecak kesal, siapa yang berani mengganggu tidurnya. Samar-samar dia melihat bayangan seseorang sedang membuka gorden kamarnya.

Cahaya matahari mulai masuk ke dalam kamar yang bernuansa biru galaksi itu. Velix memicingkan matanya menyesuaikan cahaya yang masuk dimatanya.

Perlahan mata bernetra hitam lekat itu terbuka, dan memperlihatkan Remon berdiri tak jauh di sampingnya. Celana jeans hitam dibalut dengan kemeja berwarna putih, Velix mendengus kesal melihat Remon.

THE REAL PRINCE (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang