Cinta: Secangkir Kopi Hangat
Hangat
Langit senja di kala itu
Ditemani secangkir cappuccino kesukaanku
Memandangi tawamu yang muncul di sela celotehanmu
Hangat
Cappuccino itu masih hangat di awal kau datang padaku
Kau bercerita tentang masa mudamu dan aku terdiam mendengarkanmu
Langit senja seolah ikut tersenyum, mendengar segala nostalgia indahmu di masa lalu
Hangat
Cappuccino itu masih hangat di tengah kau bercerita
Hingga kau sebut insan muda itu dengan gairah
Sejak itu hangat kopiku mulai menguap
Kusesap secangkir kopi yang sudah tak lagi hangat itu
Masih bercerita tentangnya, mustahil tentangku
Dengan senyum dan tawamu
'Ku masih dapat tersenyum hanya dengan melihatmu
Seperempat kopiku, tak lagi kusentuh
Secangkir kopi hangat pun berlalu
Diiringi kepergianmu dalam cerita tentangmu dan dirinya
Hingga dingin melingkupiku, dengan kesendirianku
---
AN
Tulisan ini terinspirasi dari drama korea True Beauty. Teruntuk kamu yang mencintai, tetapi mustahil untuk memiliki. Si dia yang kamu cintai, telah mencintai yang lainnya. Namun, di setiap sakit hati yang kau dapatkan karena mendengar cerita tentangnya dan dia, kamu masih bisa tersenyum melihatnya. Cintamu yang begitu besar membutakan rasa sakit hatimu. Pernah merasakannya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Love, Me
ŞiirSekumpulan kata-kata yang mewakili perasaan aku, kamu, dan dunia. Kata-kata yang dicurahkan dari hati yang terluka, hati yang sedih, hati yang bahagia, dan hati yang jatuh cinta.
