02. BERTEMU LAGI

7.2K 1.2K 107
                                    

+sebelum baca, harap voted+komen, dor🔫
Kalau ada typo silahkan komen aja, gk bayar kok~

MARI KOMEN HYUNG" KU

HAPPY 1K READERS UEUEUE, SAYANG KALIAN. LUV GEDE🍑❤️

Happy Reading-!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading-!

Malam hari, sekitar pukul delapan. Haneul sedang bersiap-siap karena ayahnya dan kakaknya memberitahu jika keluarga lelaki akan datang kemari beberapa menit lagi.

Haneul mendengus, ketika mereka menyuruhnya bersiap-siap. Rasanya ingin menampar, tapi lebih ingin menampar Taeyong karena kakaknya itu membuat dirinya kesal.

Jadi, mau tak mau Haneul harus bersiap-siap sebelum keluarga lelaki datang. Tak cukup waktu lama, Haneul selesai bersiap-siap. Gadis itu kini sedang berkaca, menatap pantulan dirinya yang cantik.

Hingga akhirnya—

"—Han! Buruan ke bawah!" Sudah Haneul duga jika Taeyong akan berteriak seperti itu. Helaan nafas keluar dari mulut Haneul, gadis itu menatap dirinya yang masih berkaca, sedetik kemudian Haneul pergi meninggalkan kamarnya.

Saat akan menginjak lantai bawah, matanya terkejut ketika melihat siapa lelaki yang akan dijadikan suaminya. Mata mereka bertemu, Jaehyun dengan tatapan sinisnya, dan Haneul dengan tatapan bingung.

"Mari sini," kata Tuan Lee sembari mengibaskan tangannya. Haneul mengangguk kecil lalu menghampiri ayahnya.

"Perkenalkan, ini putri saya. Lee Haneul." Tuan Lee memperkenalkan Haneul pada keluarga Jaehyun. Begitu juga dengan Jaehyun dan keluarganya.

"Ekhem, kamu ini yang nabrak saya, bukan?" tanya Jaehyun memastikan. Haneul yang akan duduk menatap Jaehyun sebentar, kepalanya mengangguk. "Iya, tapi saya tidak sengaja."

"Jadi, kalian sudah saling mengenal?" tanya Tuan Jung yang gembira. Jaehyun menggelengkan kepalanya cepat. "Enggak! Kita belum kenal, tadi aja ga sengaja tabrakan gitu," balas Jaehyun.

"Ternyata sekarang jadi jodoh ya," celetuk Nyonya Jung. Jaehyun hanya memutar bola matanya.

"Nah, Haneul. Bagaimana? Setuju ga?" tanya Tuan Lee pada Haneul. Haneul menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, matanya menatap ayahnya. "Yah, ga usah terburu-buru. Haneul masih mau nimba ilmu."

"Kamu udah bisa nikah muda, apa salahnya?" tanya Tuan Lee. Haneul memejamkan matanya perlahan, lalu membuka matanya dan menjawab.

"Ya sudah, saya setuju!"

"Tapi, bukan berarti saya juga harus cinta sama anak tuan dan nyonya," tambah Haneul. Tuan Jung dan Nyonya Jung tersenyum ragu, mereka hanya menganggukan kepalanya.

"I... iya. Tidak apa-apa, itu terserah kamu saja," balas Nyonya Jung.

"Lo gimana Jae?" tanya Taeyong menyenggol pundak Jaehyun. Jaehyun menatap sahabatnya sebal.

[✔️]1. HOME Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang