Memori : Bon Voyage

42 5 0
                                    

Jam satu siang setelah selesai makan siang dan bereskan peralatan makan mereka main di sekitaran Ranu Kumbolo. Berkali-kali potret gambar atau sekedar duduk sambil makan makanan ringan dan pandang keindahan Ranu Kumbolo.

Ajun dan Guanlin asik sendiri dengan kamera, katanya sedang membuat vlog. Lalu ada Somi yang sesekali berlarian sambil nyanyikan lagu Bon Voyage milik penyanyi K-Pop Yooa. Katanya lagu itu cocok untuk main di alam, serasa tarzan dia bilang. Nggak bohong, karena begitu dengar lagu nya rasa nya seperti main di salah satu film disney — Moana.

Haechan sendiri duduk bersama Bilur sambil lihat Ranu Kumbolo, sesekali mengobrol ringan. Mengobrol dengan Haechan itu seru sekali, dia anak nya heboh dan punya banyak topik untuk di bicarakan. Bilur jadi ingat teman nya yang punya perangai agak mirip dengan Haechan, nama nya Abimana Hyunjin. Perihal Jaehyuk, pemuda itu entah sedang melakukan apa di dalam tenda. Sejak kejadian tadi pagi dia terlihat agak diam dan hindari interaksi dengan yang lain — walau sepertinya hanya menghindar dari Bilur.

Sebenarnya ada apa?

"Rambut lo bagus banget, gue jadi inget mamak nya Boruto." kata Haechan

"Hinata maksud mu?" tanya Bilur

Haechan tertawa sambil mengangguk heboh, "Iya!"

"Emang terinspirasi dari Hinata sih, rambut nya berwarna tapi nggak begitu mencolok."

"Udah gitu cantik kan si Hinata, jadi pengen cosplay Naruto terus cari bini yang kayak neng Hinata."

Satu pukulan mendarat di lengan Haechan, pelaku nya sudah pasti Bilur. "Ngawur, Hinata mana mau sama recehan kayak kamu."

"Hehe."

"Disini ada Bilur sama Haraka, say hi to camera!" 

Ajun tiba-tiba datang sambil tunjukkan kamera ke depan Bilur dan Haechan. Di susul Guanlin yang seret Somi buat ikut bergabung ke vlog mereka.

"Ada Ennik juga, loh Wara kemana?" tanya Ajun sambil lihat sekeliling cari eksistensi Jaehyuk yang nggak terlihat dimana pun.

"Nah, kenalin ini anggota baru tim kita yang mendadak gabung di Ranupani sana.  Ayo Ra kenalin diri dulu!" titah Ajun

"Hai, ini Basanta Bilura." sapa Bilur

"Bilur ini udah tiga kali ke Semeru loh, udah sering muncak juga pokok nya pengalaman banget deh." tambah Guanlin

Terus begitu, berakhir Bilur ajak mereka keliling Ranu Kumbolo sambil jelaskan apapun yang mereka ingin tahu — jangan lupakan kamera yang masih menyala rekam kegiatan mereka. Masih tanpa Jaehyuk,

"Jaehyuk kemana?"

Guanlin bertanya begitu duduk di samping Bilur yang lagi-lagi duduk sendirian sambil pandang panorama.

"Aku nggak tau, kayak nya di tenda kalau dia nggak keluar." jawab Bilur

"Anak itu agak aneh hari ini, kira-kira kenapa ya?"

Bilur nggak tau secara pasti apa sebab nya, tapi dia nggak begitu bodoh buat sadar kalau sebab nya adalah dirinya. Diam, Guanlin bukan seseorang yang banyak bicara walaupun iya tapi nggak serewel jaehyuk dan nggak seberisik haechan.

"Gue samperin Jaehyuk deh ya." setelah nya Guanlin tinggalkan Bilur dan masuk ke tenda.

"Gausah terlalu di pikirin, Bilur."

Kepala Bilur reflek menoleh ke belakang dan temukan eksistensi Somi yang senyum sambil pegang sebotol air mineral. Gadis itu duduk di sebelah Bilur gantikan Guanlin yang sepersekian waktu lalu tempati spot itu.

"Wara orang nya emang gitu, lagi agak gendeng, berdebat sama logika dan hati nya sendiri. Kalau udah nemu jawaban juga bakal balik biasa lagi."

Tidak mengerti, Bilur hanya diam bingung mau lontarkan balasan yang bagaimana. Masalah nya saja dia tidak tau,

"Gue kenal Wara udah lama, dia emang blangsak banget tapi kalo udah menyangkut rasa dia nggak pernah main-main. Sekali dia dapat, dia genggam sampai waktu yang tentukan mau jadi gimana akhirnya." kata Somi lagi

"Maksud nya gimana, jujur aja aku agak bingung waktu jaehyuk tanya hal-hal aneh dan kamu juga bicara yang aku nggak paham."

Somi gemakan suara tawa, tangan lentik nya tangkup pipi Bilur dan goyangkan ke kanan dan kiri, kepalang gemas dengan perangai gadis musim semi di depan nya.

"Gue duluan deh, mau main sama Raka."

"Somi!"

Tidak menoleh, Somi terus langkahkan kaki nya sambil masih tertawa. Abaikan entitas Bilur yang masih panggil nama nya di belakang.

"Bilur!"

Gadis musim semi tidak menoleh karena mengenali suara yang memanggil nya. Suara milik pemuda Yogiswara yang beberapa saat lalu di perbincangkan dan buat kepalang bingung karena tiba-tiba bertingkah aneh.

"Sombong banget pura-pura budeg." jaehyuk duduk di samping Bilur buat si gadis mendengus sebal.

"Ga jelas, ngapain kesini? Tadi pagi hindarin aku, ketemu aja nggak mau." rajuk Bilur

Jaehyuk colek bahu Bilur dengan telunjuk nya buat entitas di samping nya menoleh dan langsung tatap manik jelaga milik jaehyuk. Diam beberapa saat, klise, sebelum akhirnya senyum Jaehyuk sadarkan Bilur dan putus kontak mata.

"Maaf deh, udah baikan sama logika nih jadi nya biasa lagi." kata Jaehyuk

"Bener sih kayak nya kata Somi kalo kamu gendeng."

"Sembarangan orang ganteng di bilang gendeng."

Bilur rotasikan mata nya malas dengar jawaban Jaehyuk. Tiga hari mengenal Jaehyuk sudah banyak hal yang dia tau tentang pemuda itu, salah satu nya fakta kalau dia adalah seseorang dengan tingkat kepercayaan tinggi.

"Jaehyuk ayo nyanyi." kata Bilur

Jaehyuk kerutkan dahi bingung, "Nyanyi apa?"

"Apa aja, yang enak."

Tidak ada jawaban melainkan Jaehyuk yang berdeham beberapa kali untuk siapkan suara,

“Ku tuliskan cerita
Pada bentang hitam langit malam
Terbisikkan dalam diam
Sampaikah pada nya?

Ku sampaikan berita
Tentang tanya yang lama tersimpan
Ku kirimkan jelang pejam
Sampaikah disana?

Sudahkah kau membaca nya?
Pesan di balik awan
Karena bila pagi tiba
Dia terhapus hujan

Ku menunggu jawab nya
Dalam lingkar masa tak bertepi
Lagu-lagu di nyanyikan
Menjadi saksi nya.”

Alunan lembut suara jaehyuk rasa nya pas sekali kalau menyanyikan lagu milik Adhitia Sofyan. Bilur kembangkan sebuah senyum sejak pertama kali lagu Pesan di Balik Awan di nyanyikan Jaehyuk. Beberapa orang yang duduk dekat mereka juga turut rasa senang dengan nyanyian jaehyuk.

“Karena bila pagi datang, aku terhapus hujan.”

Tepukan tangan di terima jaehyuk sebagai apresiasi dari suara indah beserta lagu mendayu yang dia suarakan di Ranu Kumbolo pada bulan April ini.


























S E M E R U
ft Jaehyuk

SEMERU - ft JaehyukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang