[END] Kawin Kontrak, No Debat! [JikookxKookIU]

1 Tahun Berlalu

Sorry For Typo
16/10/20

Budayakan Vote & Comment

Pasangan Jimin dan Jungkook sudah menjadi topik utama di Univertas bahkan sebelum pesta penerimaan mahasiswa baru. Setelah dinyatakan lulus di kampus yg sama, kini hubungan percintaan mereka sudah menjalar hingga kepelosok kampus, siapa yg tak tahu? setahun yg lalu ada pesta megah yg dihadiri hampir seluruh media tanah air, hingga kini berita tersebut menjadi perbincangan hangat dan kembali tranding menjadi hastag pencarian ataupun tontonan paling populer.

Meski mereka di terima di Universitas yg sama tapi keduanya memilih jurusan berbeda. Jimin berada di fakultas Sains sementara Jungkook di jurusn Bisinis. Gedung fakultas mereka terletak berdekatan jadi tak terpisah sejauh itu bahkan mereka tetap bisa berangkat kekampus bersamaan.

Setelah melewati masa pertunangan satu tahun, sesuai perjanjian sebelumnya bahwa kontrak mereka akan berakhir setelah keduanya lulus SMU.

Karena hal itulah saat ini mereka berembuk bersama. Jimin, Jungkook dan kakek kaya raya Jeon sedang mengamati surat perjanian yg ada dihadapan.

"Jadi apa keputusan kalian?" Kakek Jeon membuka suara

"Aku-- aku tidak tahu" Jimin menundukan kepala

"Bukankah kita saling menyukai?" Jungkook bertanya dengan lembut

"Meski kita sering bertengkar dan salah paham tapi aku tidak pernah memikirkan bahwa kita akan menikah secepat ini" Jimin masih bimbang dengan hatinya

"Apa kau menyukai orang lain?" kali ini sang kakek yg bertanya

"Anni... Kami baru masuk dunia perkuliahan kakek, aku takur diantara kami akan ada yg ingkar karena tergoda suasana baru. Aku tak ingin terburu-buru"

"Apa kau tak yakin padaku? atau kau meragukan dirimu?" Jungkook masih penasaran.

"Bisakah kita bicara berdua nanti?" Jungkook paham dan ia mengangguk.

"Halabeoji, bisa kah kami menyimpan perjanjian ini untuk sejenak? tagih lagi nanti setelah kami berdiskusi" Jimin memohon.

"Baiklah silahkan anak muda yg memutuskan  kakek akan menunggu"

"Terima kasih"

Kakek Jeon menutup kembali surat perjanjian itu, lalu mereka bersiap makan malm meski suasana sangat tak nyaman bagi setiap orang. Mereka makan dengan tenang tanpa ada suara apapun hingga usai.

*

Setelah makan malam, Jimin dan Jungkook memilih untuk duduk berdua di balkon kamar sambil menghirup udara malam. Masih sangat hening hingga suara jangkrik dapat terdengar jelas. Mungkin keduanya sedang memilih kata untuk diucapkan. Pada akhirnya Jungkook yg memulai.

"Minggu sudah mengikuti segala kegiatan dan penyambutan mahasiswa baru"

"Heum... Aku juga tidak menyangka jika kita lulus secepat ini"

"Tapi tidak terlalu asing karena banyak juga temab SMU kita yg diterima disana"

"Iya, kudengar semua anggota kelompokmu berada di fakultas yg sama" Jimin mulai menatap Jungkook