[END] Kawin Kontrak, No Debat! [JikookxKookIU]

Berkelanjutan

Sorry For Typo
24/10/20

Biasakan Vote & Comment

Jungkook melepaskan kesedihannya dengan terus berjoged ria ditemani para gadis bayaran, dibawa cahaya lampu yg remang di sebuah club malam, menambah kesan gairah dan keringat yg membasahi tubuh. Mungkin saat ini kesadarannya sedikit memudar karena alkohol tapi ia masih bisa berdiri dan terus menggerakan tubuh mengikuti alunan musik.

Pemuda tampan itu sangat menyita perhatian, selain karena tampilannya yg mempesoan, ia merupakan satu-satunya pewaris tunggal yg akan melanjutkan semua kekayaan marga Jeon. Beberapa orang mengambil potonya tampa izin dan ini bisa menjadi perbincangan hangat hingga beberapa minggu kedepan.

Pemanasan awal akan sedikit menyegarkan fikiran, scandal atau isu yg kuat di serrai bukti akan menguntungkan beberapa pihak apalagi ia telah bertunangan secara resmi dimuka umum maka berita di club malam ini akan menjadi tranding topic di seluruh media nantinya.

Saat ia merasa mual karena minuman keras, Jungkook segera berlari menuju toilet. Ia memuntahkan seluruh isi perut, mencoba meraih ponsel untuk menghubungi beberapa teman.

"Jungkookahh!! kau dimana?" suara Namjoon di Seberang

"Namjoonah, jemput aku-- Huek!! aku di Club X"

"Astaga Bodoh!! katakan kau dimana tepatnya?"

"Huek! aku-aku di toilet"

"Kunci pintu toilet itu sekarang! jika kau masih sadar kunci!!"

"Huh? se-sebentar... Ahh sudah"

"Aku akan membunuhmu bodoh"

Telpon terputus begitu saja, Jungkook tak mengerti kenapa Namjoon marah? tapi ia menuruti perkataan sang sahabat. Kepalanya terasa begitu berat hingga rasa kantuk membuat kelopak matanya tak bisa bertahan lama.

Hingga 15 menit kemudian, Namjoon bersama sahabatnya yg lain telah sampai di club malam, mereka menggedor semua pintu toilet dan meminta orang-orang meninggalkan tempat tersebut secara paksa.

Di luar toilet hingga pintu masuk utama club X tersebut telah berjaga 3 lusin orang-orang dengan pakai serba hitam dengan mimik muka datar. Mereka mengamankan seluruh sudut agar tuan muda Jeon bisa mereka selamatkan menuju kekediamannya.

"Jungkook, buka pintunya" Hoseok menggedor pintu dari luar Namun tak ada respon.

"Ya!! Jeon Jungkook!" Di panggil berapa kalipun orang di dalam tak memberikan sambutan balik.

Seokjin memanggil dua orang bodyguard yg berjaga di depan toilet untuk mendobrak pintu, akhirnya Jungkook dapat di selamatkan.

Namjoon menggendong Jungkook yg sudah tak sadarkan diri di punggungnya, dengan hati-hati mereka keluar dari toilet tak lupa menutupi wajah Jungkook dengan beberapa jas. Meski hampir seluruh isi club tahu jika yg mereka bawa adalah Jungkook karena gosip-gosip buruk telah menggila dalam waktu sekejap saja.

"Jungkook bangun!" Namjoon ingin sekali memukul temannya itu sekarang, setelah berhasil kabur dari tempat mengerikan itu kini mereka sudah duduk di dalam mobil.