27. Serah kalian

537 52 7
                                    


~~𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆~~

Setelah sampai rumah dengan keringat yg bercucuran, jam 6 sore ia sampai dirumah dan pas dirumah ia mendengar gelak tawa syasya sama taehyung dari dapur sepertinya mereka lagi masak.

Y/n perlahan mengintip dan benar saja, ternyata suaminya sedang masak dengan syasya, padahal ia ingin sekali membujuk suaminya yg susah dipujuk itu, namun setelah melihat kejadian tadi y/n pun mengurungkan niatnya.

Ia perlahan masuk kekamarnya untuk membersihkan tubuhnya dari bau keringat.

Setelah bersih ia pun duduk di kasurnya dengan lelah,lapar dan pastinya ia cemburu dengan syasya.

Kruuuuukkk~~~

Bunyi perutnya akibat lapar, ia tak punya pilihan lain selain pergi kedapur untuk makan walau mungkin nanti ia akan cemburu.

Ia melangkah keluar dari kamarnya dan berjalan menuju dapur.

  Sampainya disana syasya langsung menyapanya yg sedang makan berdua dengan taehyung.

"lo...y/n udah pulang" sapa syasya sementara taehyung hanya fokus dengan makannya.

"umm udah sya..." jawab y/n sembari mengambil telur untuk memasakinya.

"Sya...bisa suapin gua gak" pinta taehyung.

"Pakek apa" ucap syasya

"pakek bibir juga bisa" goda taehyung sehingga kuping y/n panas dibuatnya.

"apaan si tet ,tapi beneran ni lo mau pakek mulut" ucap syasya.

"ya serah si, tapi gua udah lapar sya jadi pakek sendok aja ya sayang biar cepet" ucap taehyung. Ingin rasanya y/n membanting wajan itu dikepala taehyung namun ia harus tahan. Ia mulai memasak telur  dadarnya di wajan yg sudah ia panaskan.

Setelah masak ia pun segera makan dimeja yg sama dengan taehyung dan syasya.

"Tet...kapan ya gue bisa punya rumah kayak gini sama lo" ucap syasya.

"Umm...anggap aja ini rumah lu dan gua suami lu" ucap taehyung namun y/n seakan biasa saja supaya mereka tidak mengira kalau dia sedang cemburu.

Setelah selesai makan taehyung segera mengajak syasya ke depan rumahnya.
Sementara y/n pergi kekamarnya.

Ia berusaha melupakan kecemburuannya dengan membaca wattpad dari author kesayangannya namun tetap saja ia tak bisa apalagi kalau ngedengar gelak tawa mereka, y/n menendang² bantal yg ada diranjangnya karena kesal, ia ingin tidur tapi ia tak bisa tidur.

"Gue benci suasana ini" ucap y/n kesal.

Y/n menarik selimutnya lalu memasang headset ditelinganya dengan volum yg tinggi sehingga pada akhirnya ia pun bisa tertidur.

Paginya jam 6 y/n terbangun namun ia tak melihat taehyung dikamar itu, ia segera turun dari ranjangnya lalu pergi keluar dan setelah keluar ia melihat taehyung sedang tidur disofa dengan syasya.

Y/n tau seharusnya dia gk berhak cemburu sama syasya karena syasya sama taehyung memang dari dulu deket, tapi apakah salah jika ia cemburu karena ia telah mencintai taehyung yg udah berstatus suaminya.

Ia meremas bajunya lalu segera masuk lagi kekamarnya untuk siap² ke kampus.

  pukul setengah tujuh ia pun siap dan dia tak melihat taehyung dan juga syasya di sofa, namun ia mendengar suara mereka dari dapur, y/n berjalan kesana untuk pamit walau berat, sepertinya syasya dan juga taehyung udah selesai mandi dan sebentar lagi mungkin mereka juga akan berangkat ke kampus.

Our Story • Kth And Y/n [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang