mnkh | changlix [✓]

takut

felix terbangun saat alarmnya sudah mengusik dirinya beberapa menit lalu. ia menatap changbin yang masih terlelap lalu memeluknya dan menenggelamkan wajahnya di dada pria itu.

"kak," panggilnya, tetapi masih belum ada jawaban.

felix menaikkan tubuhnya tanpa melepas pelukannya, wajahnya disandingkan dengan changbin yang masih terlelap.

tangannya ikut menaik dan sedang mengalungkan di leher changbin.

"lixie itung sampai 100, kalo ga bangun lixie cium," ucapnya menantang.

"satu... dua... tiga... empat... lima... seratus!"

tiba tiba changbin membuka matanya dan menciumi felix terlebih dahulu. selang beberapa lama changbin melepas tautannya lalu mengusap kepala felix.

"pagi, cantik," sapa changbin dengan senyumannya.

"ih, yaudah sana mandi. nanti telat kerjanya," felix dibuat salting oleh changbin.

"siap, cantik," ucap changbin lalu bangun dari tidurnya dan bergegas mandi.

entahlah, felix masih merasakan jantungnha berdetak lebih cepat karena ulah seo changbin.

#

"kak, tetangga sebelah itu kan-"

"eh, bentar ada telpon," pamit changbin lalu mengangkat telponnya, terdengar berbicara tentang bisnis, mungkin itu client changbin atau bisa jadi atasannya?

"ya, kenapa, lix?" tanya changbin sesudah mematikan telponnya.

"a-ah... eum.. itu cantik banget, manis juga, umurnya sih kayaknya sekitaran lixie," cerita singkat felix, sesuai fakta namun melenceng dari topik yang awal ia bahas, ia ingin membahas tentang chan, bukan seungmin.

"bagus dong, kamu jadi ada temennya. lain kali ajak main kesini atau ga, kamu main yang kesana. kalo sejurusan sama kamu pasti lebih seru, ya kan?" ucap changbin walaupun mulutnya penuh dengan sarapan.

"..iya juga."

"namanya siapa?"

"seungmin."

"udah nikah juga? kalo iya suaminya gimana?" felix terdiam, ia takut salah menceritakannya, terlebih saat memanggang kue kemarin, ia bercerita tentang mantannya di sma.

"lix?"

"eh, iya, kak? itu bentar lagi kakak telat," elak felix, tak lama kemudian, changbin selesai sarapan dan ijin untuk kerja.

"ya ampun, santai aja kali, lix. kamu kuliah siang kan? pulangnya mau jemput apa sendiri?"

"nanti lixie tanya temen dulu deh, takut ada kerja kelompok dadakan. nanti lixie chat."

changbin mengerti lalu memberantakan rambut felix dan menciumi kening felix sebelum berangkat kerja.

felix sebenarnya ingin menceritakan soal itu saat sarapan tadi, tapi ia benar benar takut dengan reaksi changbin, ia belum siap kalau harus dijauhi changbin karena itu.

###

sjsjskj kalo uke tuh dipanggil suami juga apa istri, pls aku ga mau misgendering(?) ueueueue 💔

vlive tadi 😭💗