02

433 47 30
                                    

haiii haiiii.... Gue balik.... Gimana? Ada yang penasaran gak sama cerita ini?
Nihhh disini si pemeran utamanya baru muncul, hahahahaha.
Makasih buat yang mau baca,, plisss jangan jadi silent reader aja ya guys....
Selamat membaca.... 💕💕

"Hyung, gue selesai. Gue mau tidur sekarang." ujar Jungwoo dan berdiri berniat untuk masuk ke kamarnya, Rowoon hanya mengangguk singkat sebagai jawaban.

.
.
.

Jungwoo memasuki area Kampus dimana dirinya akan mulai belajar, memang telat beberapa tahun tapi tak apa, lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali.

Jadi, dulu Jungwoo memang menunda kuliahnya dan baru sekarang ia mulai kuliah. Jungwoo juga gak ikut MOS dikarenakan beberapa hal, bersyukur paman dan bibinya ini adalah orang yang berpengaruh.

Jungwoo memilih jurusan Matematika, sedangkan Rowoon tentu saja bisnis. Rowoon sudah semester 5 ngomong-ngomong.

Dikelas Jungwoo memperhatikan dosennya dengan cermat, ia benar benar serius soal pelajaran walaupun kadang terganggu oleh makhluk astral disekitarnya. Seperti dikelasnya sekarang, tepat dibawah meja yang Jungwoo tempati tercium bau amis darah yang menyengat. Selama pelajaran dengan terpaksa Jungwoo menutup hidungnya.

"Apa ada masalah Jungwoo-ssi?" tanya sang dosen saat Jungwoo menatapnya dengan tatapan yang err, menjijikan? Ah, bukan lebih tepatnya ke arah belakang sang dosen. Jungwoo menggeleng canggung.

"Maaf sir, hanya saja dibelakang anda ada makhluk yang sangat menjijikan." jawab Jungwoo seadanya, perempatan terpampang didahi sang dosen, kepalanya menoleh kebelakang guna untuk memastikan. Semua mahasiswa memandangnya aneh.

"Apa maksudmu? Tidak ada apa apa dibelakang saya! Jangan mengada-ngada!" tegas sang dosen dan Jungwoo menggeleng.

"Yah itu terserah anda, hanya saja sekarang makhluk itu ada didepanku." ujar Jungwoo dengan mata keatas memandang sosok tinggi juga menjijikkan yang ia sebutkan tadi, dahinya mengernyit mendengar apa yang dikatakan makhluk didepannya.

Mulutnya yang robek menggumamkan sesuatu yang mampu membuat Jungwoo naik pitam.

'Kau gendut! Pengganggu!'

"Apa lo bilang?! Sini maju lo! Muka ancur menjijikkan aja belagu! Lo pikir gua takut hah!" seru Jungwoo sampai ia berdiri, semua memandangnya aneh dan juga sebagian takut. Sang dosen tampak marah dengan kelakuan Jungwoo.

"Kim Jungwoo! Jangan mengada-ngada dikelas saya! Dan jaga bahasamu!" tegur sang dosen, Jungwoo hanya bisa menghela nafas kasar lalu kembali duduk. Tak lama kelaspun selesai, bisik bisik mulai terdengar tapi Jungwoo tak menghiraukan itu, ia memilih untuk segera keluar.

Dia memilih mengejar makhluk yang tadi berhasil lolos, yah makhluk itu pergi begitu saja. Bukan Jungwoo namanya kalo gak ngehajar hantu songong kayak tadi, sampai ia kebelakang Kampus, baru makhluk tersebut ketemu.

Jungwoo menyeringai, ia berlari lalu menendang makhluk didepannya. Karna tak ada persiapan makhluk tadi sampai terjungkir kebelakang, Jungwoo berdiri dan menatap remeh lawannya.

"Makanya jangan nyari gara-gara sama gue! Kalah kan lo!" cetus Jungwoo, hantu tadi bangkit lalu menatap Jungwoo nyalang.

"Mau apa lo hah! Sini maju!" teriak Jungwoo, tas nya sudah terlempar jauh kala kaki jenjangnya menendang makhluk menjijikan itu.

"Emang gue gak tau? Lu tadi mau makan aura dosen Han kan? Halah... Makhluk kayak lo itu emang harus dimustahin!"

'Arrgghhh'

Struggle | NCT | WAYVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang