(3 Minggu berlalu...)
Aktivitas kantor berjalan seperti biasanya.Saat itu,banyak karyawan sibuk mengerjakan berkas yang diberikan.Kevin yang sedang bekerja melihat setangkai bunga yang sudah dia beli.Ternyata,dia ingin menyatakan cinta pada Dey.
"Maaf ya Celine,Muthe,kalian harus fokus pada pendidikan kalian",pikir Kevin
Kevin kemudian menyimpan bunga itu di dalam laci mejanya.Tak lama,Barly memghampiri.
"Hai,vin"
"Eh,ada pak manager HRD hehe.."
"Kerja yang bener.."
"Iya..tapi Bar.."
"Apa..?"
"Emm..gak jadi deng.."
"Heuu.."Barly meninggalkan Kevin untuk kembali ke ruangannya.Kevin melihat Dey yang sedang bekerja disamping Cinhap.Kevin terus menatap Dey.
"Semoga aja dia mau terima bunga ini",batin Kevin
Kevin kembali bekerja.Sementara itu,Dey melirik ke arah Kevin yang sedang bekerja.
"Kak Kevin kenapa ya ? Kayak lagi ada yang disembunyiin ?",pikir Kevin
"Dey..",Cinhap menepuk pundak Dey
"Eh iya kak.."
"Kamu ada apa,kok ngelamun ?",tanya Cinhap
"Ah,gapapa kok kak..",jawab Dey
"Ya udah itu kerjain lagi.."
"Iya kak.."Mereka pun kembali bekerja.Saat bekerja,Jinan datang menghampiri mereka sambil membawa berkas.
"Huff...",keluh Jinan
"Darimana lo ?",tanya Cinhap
"Abis setor berkas,tapi ada yang kudu direvisi lagi..",jawab Jinan
"Ya udah kak,aku bantuin...",pinta Dey
"Bener nih ?"
"Iya kak.."
"Ya udah deh.."Mereka pun mengerjakan berkas itu bersama-sama,sambil sesekali Dey melirik Kevin.
******
12:30
Kevin sedang makan siang sendirian,dia sedang memikirkan cara kedepannya untuk mendapatkan cinta dari Dey.
"Woy...ngelamun mulu",Barly menepuk pundak Kevin
"Apaan sih..ngagetin mulu..",ucap Kevin
"Lu kenapa,lagi banyak masalah ya"
"Enggak sih.."Kevin melihat ke arah Dey yang baru datang bersama Cinhap dan Jinan,lalu mereka duduk dalam satu meja.Perasaan Kevin sudah tidak karuan.
"Apa gue harus nyatain sekarang aja ? Jangan deh,gue belum siap",pikir Kevin
"Lumayan kerjaan hari ini banyak banget",ucap Dey
"Iya,gak biasanya..",jawab Cinhap
"Lumayan pegel tangan..",sambung JinanMereka kemudian memesan makanan dan minuman dingin.Kevin juga melihat Dey sedang bermain handphone.
"Kenapa vin,lu liatin si Dey terus ?",tanya Barly
"Ah gapapa kok.."Barly dan Kevin melanjutkan makan siangnya.
"Pokoknya gue harus bisa nembak dia",pikir Kevin dengan penuh harapan
******
16:00
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost of Innocence [END]
FanfictionDISCLAIMER : Mengandung unsur 18+ Cerita ini dibuat hanya untuk hiburan semata.