"Eh Neth, ada audisi nih, lo gak mau ikut?" tanya Marsha
"Ha? Audisi apaan?" tanya Anneth
"Audisi nyanyi lahh, suara lo kan bagus" ucap Marsha
"Gak deh... gue malu" jawab Anneth
"Ish Neth! Di kondisi lo yang sekarang ini lo harus ikut ini, gak perlu jadi juara 1 yang penting lo bisa nunjukin diri kalo lo bisa dan punya bakat!" ucap Marsha
"Hm..." ragu Anneth
"Nih link nya gue kirim ke lo, nanti gue temenin dehh" ucap Marsha
Anneth menoleh ke ponselnya yang dikirimi link pendaftaran audisi
"Tapi... gue gak ada persiapan Sha, gue gak pernah ikut les vocal" ucap Anneth tambah ragu
"Neth! Jangan kayak gitu dong! Anneth yang biasanya kemana sih? Masih tidur ya? Lo kan biasanya berani Neth, biasanya bobrok, biasanya murah senyum, sekarang? Kemana diri lo yang dulu Neth?" tanya Marsha
Anneth membuka link audisi tersebut dan melihat syarat - syaratnya
"Ayo Neth, lo pasti bisa" ucap Marsha
"Tapi kalo gue gagal gimana?" tanya Anneth
"Lo kemana sih? Diri lo yang dulu gak kenal kata gagal, lo yang dulu itu anggap kegagalan adalah kunci keberhasilan dan tantangan adalah jalan lo, please Neth, jangan bikin gue ulang kata - kata yang sama buat lo" ucap Marsha
Anneth terus memandangi home link audisi tersebut sambil menimbang - nimbang lagi. Anneth terus berpikir apa ini jalan untuk semua solusi dari masalahnya, terakhir Anneth ikut lomba menyanyi saat kelas 5 SD, itupun juara 3. Anneth takut dengan persaingan sekarang, karena semua yang mengikuti suatu lomba atau audisi pasti sangat ambis dan menginginkan posisi juara 1.
"Neth, gue yakin lo bisa, gue bakal dukung lo terus!" ucap Marsha
Anneth tersenyum tipis dan mendongakkan kepala.
"Oke, gue ikut" ucap Anneth dengan pasti
"Serius??" tanya Marsha
"Iya" jawab Anneth
"Gak boong?!" tanya Marsha lagi
"Gak Sha" jawab Anneth lagi
"Gitu dong!! Ini baru Anneth yang gue kenal!" ucap Marsha
"Iya, gue bakal coba sebisa mungkin" ucap Anneth
"Gue yakin lo juara 1 Neth!" ujar Marsha
"Apaan sih? audisi aja belum tentu lolos wkwk" balas Anneth
"Heh! Gue kan ngomong gitu biar jadi kenyataan, malah pesimis gitu" ucap Marsha
"Pesimis mana nya Marsha?" tanya Anneth bingung
"Ya itu! Belum tentu lolos! itu pesimis Neth namanya" jawab Marsha
"emang? yaudah deh, sorry, gue mau bikin smoothie, lo mau? gue lagi bingung mau nyanyi lagu apa" ucap Anneth
"Gue mau tapi gue ikut bantu aja, buat lagu... bukannya banyak yang lo hapal?" tanya Marsha
"iya sih, tapi tetep aja bingung, banyak yang udah gue kuasain tapi gue gak tau mau make lagu apa biar bisa lolos audisi" ucap Anneth sambil berjalan ke dapur
"Listen? Beyonce?" tanya Marsha sambil mengikuti Anneth ke dapur
"Gak deh, kayaknya bakal banyak yang pake lagu itu" ucap Anneth
"terus? Lagu Indonesia? HIVI? RAN? GAC?" tanya Marsha
"GAC... gue udah bosen sama lagu - lagunya, RAN juga sama, HIVI... bisa sih, tapi kayaknya bakal jadi cadangan aja deh itu" ucap Anneth sambil mengeluarkan kotak pisang dan kotak strawberry
"Location?" tanya Marsha
"Boleh! Pasti bakal jarang yang pake lagu itu" jawab Anneth dan meletakkan kotak pisang dan kotak strawberry
"Tapi cadangan satu lagi apa? Biasanya ada aja juri minta lo nyanyi lagi" ucap Marsha
"Apa ya? Listen udah pasti gak mungkin, Dynamite? gak gak" ucap Anneth sambil memasukin pisang dan strawberry ke blender.
"Aduh, pusing gue mikirnya" ucap Marsha
"Apalagi gue!" balas Anneth
"Apa lagunya Deven aja?" tanya Marsha
"Ha? gak!! pasti banyak yang bawain lagu itu! Apalagi modus mereka pake itu biar bisa ketemu atau gak duet sama Deven!" jawab Anneth
"Ekhem!! cemburu nih..." ledek Marsha yang sedang menuang susu dan yogurt
"ha? Apaan sih Sha!!" ucap Anneth
"Rasa suka lo masih rahasia loh, lo bisa bikin dia suka sama lo wkwkk" ledek Marsha lagi
"Sha! Udah deh!" ucap Anneth
"Hehe... yaudah sih Neth, santai" jawab Marsha
"Jangan bercanda deh Sha" ucap Anneth
"Iya iya, jangan marah Neth kan bercanda, gue tau kok lo gimana kalo disamping Deven" ledek Marsha lagi
"SHA! STOP DEH!" ucap Anneth kesal saat menuang smoothie nya ke gelas
"Iya maap Neth" ucap Marsha
"Jangan bercanda masalah Deven deh, nanti dia dateng terus denger gimana?" tanya Anneth
"Lah? Dia kalo masuk gak ketuk pintu dulu?" tanya Marsha bingung
"Gak, dia ngasih tau di chat kalo dia mau ke sini, tapi kadang suka tiba - tiba dateng gitu tanpa ngasih tau" jawab Anneth
"Kayak main ke rumah nenek aja, main masuk" ucap Marsha
"Jadi gue bawain lagu apa aja nih??" tanya Anneth
"Location sama..." Marsha menggantungkan ucapan
Marsha memandang langit - langit dapur sambil terus berpikir apalagi yang akan dibawakan Anneth untuk audisi.
"Love? Keyshia Cole? Lo bisa kan nyanyi itu?" tanya Marsha
"Bisa, oh iya! Kenapa gak itu aja wkwkwk" ucap Anneth
"Kalo disuruh milih sesuatu yang biasa kita lakuin tuh pasti tiba - tiba suka lupa wkwk, sering banget tuh kayak gitu" ucap Marsha
______________________________________
AKHIRNYA UP!! Jujur, aku diterror sama temen aku guys hahahaa!
dia nanyain kenapa gak up wkwk
btw, dia kasih saran untuk bikin group whatsapp, apa kalian mau??
kalo mau aku buat biar kalian tau update/spoiler wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
✨IDOLA & RAHASIA✨
Teen Fiction#2/536 Deven #3//23 Uwa #2/45 Ucha #11/480 Sam #4/380 Joa #8/303 Friden #20/728 Anneth #5/663 Denneth Anneth yang mengidolakan Deven Christiandi Putra, yang seorang penyanyi terkenal yang sangat ganteng. Suatu hari Anneth berhasil s...
