Aroma John memeuhi indra penciumanku saat ia memasuki kamar. Aku tetap berbaring di atas ranjang dan berpura-pura sudah terlelap pulas, tapi pada kenyataannya jantungku berdetak semakin cepat seiring dengan langkah John yang kian mendekat.Hembusan nafas lelah keluar dari bibirnya. Ia mungkin datang untuk meminta maaf dan kecewa mendapatiku telah tidur lebih awal malam ini. Ranjang bergoyang dan tanpa butuh waktu yang lama satu lengan John memeluk erat tubuhku.
"Tamara" panggilnya. Ia menyandarkan pipinya yang berbulu pada bahuku, "Please wake up, we need to talk"
Sorry darl, you missing the text. Cerita ini sudah diterbitkan dan bisa kamu beli di google playstore or playbook, link pembelian ada di bio aku.
— TBC —
Vote+comment for next!
KAMU SEDANG MEMBACA
Owned By John (Completed)
RomanceMusim panas tak sepanas Billionaire tampan yang menjadi pembicara pada acara seminar di kampusnya. Tajam, gelap, ambisius, dan dominan itulah yang Tamara Kelsey pikirkan tentang John Gage. Tamara butuh pria seperti John dan ingin sisi dominan pria i...