Aku terbangun tanpa awan mendung yang menyelimuti pagiku. Hari ini aku merasa cerah dan bersemangat. Udara Las Vegas yang sejuk membuat suasana hatiku menjadi lebih baik. Dan John, ah tidak sabar rasanya bertemu dengan pria itu hari ini.
Ponsel yang ada di tanganku bergetar saat aku sedang sibuk menikmati pemandangan kota Las Vegas di pagi hari melalui balkon apartemenku. Aku mendapatkan satu pesan dari Malin.
Jika kau kerepotan mengurus Cafetaria sendirian maka lebih baik tutup saja, kau juga butuh bersenang-senang di Las Vegas Tamy.
Aku tersenyum, lihat betapa manisnya sahabatku. Dia sedang bersenng-senang di Malibu tapi masih mengingat aku yang terkurung di Las Vegas.
Aku mencintaimu, Malin.
Send. Sent.
Aku terkekeh geli melihat balasan yang baru saja aku kirim kepada Malin. Suasana hatiku yang bagus mengubah aku menjadi sangat berlebihan. Mereka pasti akan merasa cemas setelah membaca pesan penuh cinta itu, Rod akan berpikir kalau aku sudah menjadi gila di sini.
Yeah aku memang gila. Sepenuhnya gila karena Johnathan Gage akan segera mewujudkan fantasi liarku. Kemarin malam aku kesulitan tidur karena sangat antusias untuk menyambut pagi tapi jangan cemas, aku tetap mendapatkan tidur yang cukup.
Ponselku kembali bergetar. Aku pikir aku mendapatkan balasan dari Malin tapi ternyata tidak, pesan itu aku dapat dari John. Sambil menggigit bibir bawahku aku membuka pesan itu dan membaca isinya.
Kita bertemu hari ini pada jam makan siang, aku akan menjemputmu di Cafe.
Oh.
Sekujur tubuhku terasa panas hanya dengan membaca pesan John. Dia akan menjemputku pada jam makan siang, itu ide yang bagus karena aku sudah sangat tidak sabar untuk bertemu dengannya hari ini. Harum tubuh John yang jantab bahkan masih menari-nari di hidungku. Auranya yang gelap dan tajam masih menyelimutiku hingga sekarang. John seperti ada di sekitarku namun tidak terlihat oleh mata.
Apakah ketertarikanku kepada John sebesar itu?
Kami bahkan belum memulai apa pun namun jantungku sudah berdebar dengan sangat kencang membayangkan apa yang akan aku dapatkan nanti,
Setelah John sudah resmi memegang kendali atas diriku dan gairah yang aku miliki.
***
Pada hari ini Cafetaria hanya akan buka sampai tengah hari. Aku sudah mengatakannya kepada para pegawaiku dan mereka tampak senang dapat pulang kebih awal hari ini. Pengumuman kalau Cafe hanya akan buka sampai jam makan siang juga sudah aku pasang di depan pintu masuk. Jadi, pelanggan yang datang hari ini hanya mampir untuk menikmati latte favorit mereka di Cafe kami.
Aku sedang sibuk menghitung penghasilan hari ini ketika John datang dan menghampiriku dengan sebuah senyum kecil yang bertengger di bibirnya.
"Masih sibuk, Cantik?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Owned By John (Completed)
RomanceMusim panas tak sepanas Billionaire tampan yang menjadi pembicara pada acara seminar di kampusnya. Tajam, gelap, ambisius, dan dominan itulah yang Tamara Kelsey pikirkan tentang John Gage. Tamara butuh pria seperti John dan ingin sisi dominan pria i...