[09] andre(2)

2 1 0
                                    

Jangan lupa follow ig aku ya @ristia.sptr

"astaga ya Tuhan ya Allah ya Robbi itu es teh gue nar" ucap Kevin tiba tiba dengan sangat dramatisnya baiklah Kevin cocok sebagai pemain dalam FTV

"Sorry hehe"ucap narra cengengesan dengan tenangnya sambil kembali meminum es teh itu sampai habis

"Ya Tuhan narr ngapa Lo minum lagi sampai tuh es teh habis astagfirullah"ucap Kevin sambil mengusap wajahnya mencoba untuk bersabar

"Hehe kasian tinggal setengah juga"ucap narra lagi tanpa ada rasa bersalah sedikit pun

Kevinpun berakting layaknya seseorang yang sangat tersakiti layaknya film di in*os*iar sang istri yang diselingkuhi

"Alay Lo bangsat"ucap Andre langsung menjitak kepala Kevin

Tanpa sepengetahuan Andre dan Kevin ternyata Dimas sudah datang dengan membawa nampan berisi mie ayam tidak ada yang tahu kapan Dimas pergi ke stan makanan

"Astaga Lo emang gak setia kawan mas"ucap Kevin sambil mengelus ngelus dadanya

"Lo emang sahabat terbaik mas"ucap Andre langsung mengambil mie ayam itu dengan cepat dan memakannya tanpa meniupnya terlebih dahulu

Dimas pun dibuat tercengang olehnya temannya ini memang bangsat

"Aduh panas"ucap Andre sambil memeletkan lidahnya dan mengipasnya dengan tangannya

"Rakus sih pantes"ucap putra tiba tiba menyeletuk

"Ehh berani Lo sama gue ring?"tanya Andre sepertinya Andre telah salah sebut nama

"Apaan ring?iya gue tau gue berharga kek cincin"ucap putra dengan bangganya sambil menepuk keras dadanya

"Siapa bilang ring cincin?ring KERING bangke" ucap Andre dengan penuh penekanan

Narra pun dibuat tertawa olehnya Andre memang suka julid rupanya
Aneh saja rasanya hehe

"Apa Lo kering kering hah? Gue gak kering ya heh cuma kurang gizi"ucap putra mencoba untuk meluruskan

"Bedanya apa Maemunah"ucap Kevin yang kesal sambil menjitak kepala putra

"Beda suku kata"ucap putra dengan entengnya sambil kembali menyeruput mienya

Dimas yang kesal karena mie ayamnya di makan oleh Andre pun langsung mencomot gorengan yang ada di meja kantin dengan muka kesalnya.

"Mas woy jangan dihabisin minta dikitlah"ucap Kevin berusaha merebut piring yang berisi sekitar sepuluh gorengan dengan harga satuan seribu

"Enak aja Lo"ucap Dimas kembali makan gorengan itu dengan cepat hingga mulutnya benar benar terisi penuh oleh gorengan

"Uhuk uhuk minum"ucap Dimas di sela sela batuknya itulah akibat terlalu rakus

"Nih"putra menyodorkan botol minum berwarna ungu milik Andre

Jangan salah walaupun Andre seorang pemalak dia selalu membawa botol minum yang berwarna ungu itu karena mamanya yang selalu menaruh botol minum itu di tas Andre memang seperti anak kecil tapi itu adalah salah satu bentuk perhatian mama kepada anaknya

Dimas pun meminum air itu hingga tinggal setengah dia tidak tahu bahwa sang pemilik sudah memberikan tatapan membunuh

"Makasih put"ucap Dimas sambil memegang botol minum itu dia tidak tahu bahwa botol minum itu sangat dijaga oleh Andre

"Hehe sama sama"ucap putra cengengesan

Saat Dimas menaruh botol minum itu dimeja dia baru tahu bahwa itu milik Andre Dimas dengan cepat melihat ke arah Andre yang sudah menatapnya tajam

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 29, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

narraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang