Jangan lupa follow ig aku ya @ristia.sptr
Narra pun memutar bola matanya malas dan mengambil nafas banyak banyak langsung lari meninggalkan semua orang yg ada di koridor tapi sialnya Dimas memegang tangan narra
"Halo Eneng narra"ucap Dimas dengan senyum yang memiliki beribu makna
"Ihhh lepasin"ucap narra menyentak nyentak tangan Dimas
Sedangkan putra tengah tertawa melihat narra yang akan dipalak
Usaha narra benar sia sia narra pun langsung menendang betis Dimas dan cekalanan tangan Dimas pun melonggar dan narra langsung berlari
"Bhahaha rasain Lo"ucap Kevin memanas manasi Dimas dia tidak tahu bahwa narra adalah pesilat yang handal dan telah memenangkan berbagai pertandingan
Putra pun langsung ikut ngacir pergi menyusul narra dia tidak ingin jika dirinya harus menggantikan posisi narra
Akhirnya setelah melewati seribu satu rintangan akhirnya narra sampai di kantin baiklah itu terlalu alay lupakan
Saat melihat kebelakang boom putra menabrak dirinya sepertinya kesialan benar benar ada di pihak narra narra pun langsung memukul kepala putra dengan keras
"Bangun bego"ucap narra kasar karena kakinya ditimpa oleh tubuh putra
"Aduh duh sakit nar woy pelan pelan"ucap putra sambil mengelus kepalanya kepalanya benar benar sakit
Narra pun meninggalkan putra dan mencari tempat duduk di kantin dia duduk di tengah tengah kantin
Putra pun menyusul narra dengan baju yang sedikit kotor dan kusut
"Narr pesen gih" ucap putra sambil mengelus elus jidatnya lebih tepatnya jerawat hehe
"Oke mana uangnya?"tanya narra sambil menengadahkan tangannya
"Nih"ucap putra memberikan uang dua puluh ribu
Narra pun dengan cepat ngacir ke tempat stan makanan mie instan kenapa narra memesan mie instan? Ya karena Murah satu porsi lima ribu sisanya narra yang akan mengambil tentu saja
Tanpa berseling lama narra pun kembali ke tempat duduknya dengan membawa dua mangkuk isi mie instan
Matanya tidak minus kan apa yang dia liat sekarang dia melihat Andre dan teman temannya tengah duduk santai di tempat duduknya putra juga disana dengan senyum
"Nih"ucap narra sambil melototkan matanya tajam ke arah putra
Putra mah bodoamat mau mata narra keluar dari tempatnya asal bisa dipasangkan kembali tidak masalah
"Punya gue mana?"tanya Andre tiba tiba
Entah siapa yang Andre tanyai narra tidak peduli
Andre yang merasa terkacang kacangi pun memutar bola matanya
"Dimasssss"teriak Andre keras padahal Dimas berada tepat di sampingnya sepertinya Andre mempunya penyakit rabun
"Kemana sih tuh orang"gumam Andre dan kembali memanggil Dimas" dimaaaasss"
Dimas yang kesal pun langsung menjitak kepala Andre
"Biar ngapa Lo teriak teriak kek gitu?ini bukan hutan bangsat"maki Dimas dia sangat kesal dengan Andre bagaimana tidak sekarang perhatian kantin berpusat pada mereka
Sedangkan Andre hanya cengengesan dan dia memperhatikan sekeliling banyak mata yang tengah menatap mereka bingung
"Ya Yaya gue tau gue emang ganteng gak usah diliatin juga dong"ucap Andre dengan sangat pdnya perlu digaris bawahi SANGAT PD
Narra pun langsung tersedak karena mendengar perkataan Andre
PD sekali manusia gorrila ini-pikir narra
"Uhuk uhuk"batuk narra baru kali ini dia melihat orang sepd Andre
Putra dengan cepat memberikan narra es teh entah siapa yang punya putra tak peduli asal narra tidak mati saja itu cukup
"Thanks"ucap narra setelah meneguk setengah es teh itu
![](https://img.wattpad.com/cover/241757877-288-k613819.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
narra
Roman d'amournarrala Aurora cewek manis yang selalu disia-siakan oleh semua orang bahkan orang tuanya sendiri narra adalah cewek SMA yang boleh dibilang cukup terkenal karena kepandaiannya dalam bela diri bagaimanakah kisah kehidupan narra penasaran? langsung d...