Setiap lembaran karyaku masih tersemat bayangan dirimu yang sudah lama sekali tak pernah ku lihat kehadirannya, di dalam hari-hariku.
Rindu ini telah mengudara melewati setiap jalanan yang sering kita lewati bersama-sama.
Nostalgia; dengan alasan klasik yaitu ingin mengenang sosoknya.
Tetapi, rinduku telah tertelan habis oleh janji yang pernah kau ucapkan melalui percakapan singkat saat kita masih berjalan di satu tujuan yang sama.
Janji hanyalah janji.
Namun, ingkar adalah kekhilafan yang di sengaja.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAUJANA LUKA ( END )
Fiksi RemajaSejauh mata memandang luka. Aku masih ingin menikmati rintik hujan yang jatuh ke bumi sampai suatu saat aku benar benar bisa mengikhlaskanmu yang sudah menemukan pelangi barumu sebelum hujan di semesta-ku reda. #2 - Pujaanhati • 7 Des 20' #1...