12 [END?]

8 4 0
                                    

Maaf kalo di chapter ini ga mengesankan sama sekali. Percayakah, saya author pemula yang kadang suka khilaf naro typo dimana-mana😋




"Dia tetap adik kecilku yang manis. Bagaimana rapuhnya dia, aku  akan menjadi tempat bersandar utamanya."

.

.

.

Berat badannya mulai menurun, Wajahnya memucat, ia benar-benar rapuh dan lemah. Untuk bangkit duduk di kasur saja ia tak sanggup. Adik kecil yang rapuh dan lemah.

Kadang kala Jungkook menangis dalam diam melihat adiknya yang begitu rapuh sekarang. Tangan dan tubuhnya sampai bergetar saat menyuapi adiknya yang bahkan 'tak napsu makan.

Sunhee selalu meringis sakit saat bergerak sedikit saja. Seperti pagi ini, Sunhee sedang di tuntun untuk duduk oleh Jungkook. Dengan sangat berhati-hati, Jungkook mendudukkan Sunhee.

"Oppa,"

"Ya, kau butuh apa?"

"Kau tampan," timpal Sunhee.

"Hahaha kau masih bisa memujiku dalam keadaan seperti ini ternyata."

"Aku hanya ingin melihat senyum oppa sebelum aku benar-benar pergi," lirihnya.

"Hey, apa yang kau katakan? Jangan bicara seperti itu."

"Oppa,"

"Hem?"

"Aku ingin ice cream dan tteobboki pedas."

"Jangan terlalu pedas, Sunhee"

"Oppa~"

"Baiklah, tapi hanya sedikit. Oke?"

Sunhee mengangguk senang.

"Baik, aku belikan dulu. Sebentar ya,"

Jungkook berjalan menjauh dari kamar Sunhee. Ia segera le parkiran untuk mengeluarkan mobilnya.

Jungkook segera mengendarai mobilnya. Sampai di warung tteobboki, Jungkook langsung pergi menuju mini market dan membeli dua cup ice cream coklat lalu kembali ke rumah.

Jungkook, dengan senyum sumringahnya menghampiri Sunhee yang sedang menulis sesuatu di buku.

"Sunhee,"

"Ah, kau sudah pulang oppa."

"Cha, pesananmu sudah datang  nona~"

Jungkook membuka bungkus makanannya dan menyuapinya untuk Sunhee, begitu pun dengan ice creamnya.

[Note: memang awal di beli, tteobbokinya udah pake sumpit. Ngerti kan? Hehe :"D]

***

Dua cup ice cream coklat dan satu porsi tteobboki pedas sudah habis di lahap Sunhee.

Us and Destiny [END | Belum REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang