Setelah sampai disekolah junkyu dan jiwoon pun keluar dari mobilnya dan masuk kedalam gedung sekolah.
Junkyu segera mengantarkan jiwoon kekelasnya,kenapa jiwoon dianterin junkyu?karna junkyu gak mau jiwoon pergi sendiri kekelasnya katanya takut diculik sama cowo² yang suka ngumpul disetiap pintu kelas,dan ini adalah kegiatan rutin junkyu setiap masuk sekolah,yah intinya dia takut kehilangan jiwoon aja.
Sesampainya didepan kelas,jiwoon tiba² disambut oleh teriakan temannya yang bernama jung rene atau sering dipanggil rene.
"WOONIE KUHHH"
Jiwoon hanya menggelengkan kepalanya dan berbalik badan menghadap junkyu sang kakak,junkyu menaikan alisnya saat jiwoon berbalik badan dan menghadapnya.
"Kenapa?" Tanya junkyu kebingungan.
"Adek belum salaman abang,mana tangannya mau adek cium enggak?" -Jiwoon
"Oh iya abang lupa dek,hehe" jawab junkyu sambil tertawa pelan.
Jiwoon pun mencium tangan junkyu dan berpamitan.
"Adek masuk yah bang,Assalammualaikum" -jiwoon
"Waalaikumsalam,belajar yang rajin,nanti pulang sekolah abang ada latihan kamu minta dianterin pulang sama mashiho aja,ok" ujar junkyu mengusap pucuk kepala jiwoon.
Jiwoon menggelengkan kepalanya. "gak mau,maunya pulang sama abang"
Junkyu menaikan alisnya lalu tersenyum. "Nanti kamu nunggunya kelamaan dek,abang gak mau adek nunggu sendirian di lapangan"
Jiwoon menggelengkan kepalanya lagi lalu memajukan bibirnya beberapa senti. "Gak mau pokonya tetep mau sama abang"
"Dek mau nurut kan sama abang?" Tanya junkyu.
"Hm,iya deh" jawab jiwoon lalu memajukan bibirnya lagi.
Astaghfirullah junkyu gemas melihat adiknya seperti itu.
'kalo bukan adek gua udah gua pacarin sumpah' batin junkyu.
"Yaudah nanti abang bilang sama cio,ok" -junkyu
"Ok" -jiwoon
"Yaudah abang kekelas dulu yah" pamit junkyu dan dibalas anggukan oleh jiwoon.
Jiwoon menatap punggung junkyu yang sudah menjauh dari pandangannya,dan dia pun langsung masuk kedalam kelas.
"Heh lama amat lu ngobrol ama abang lu" -rene
"Perasaan gak lama deh ren" jawab jiwoon yang langsung duduk disamping rene.
"Oh iya ini buku lu yang semalem ketinggalan dirumah gua" ujar rene lalu memberikan buku catatan jiwoon yang tertinggal semalam.
"Makasih ren" jawab jiwoon dan dibalas senyuman oleh rene.
Hening tidak ada percakapan dari keduannya,biasanya mereka selalu mengobrol sebelum bel masuk,tapi hari ini mereka tidak membicarakan apa².
Rene menoleh kearah jiwoon,lalu tertawa pelan. "Pantes aja gak ngajak ngobrol,tidur rupanya"
"Hey jangan tidur sekarang,bentar lagi bel bunyi" ujar rene sambil nepuk² pundak jiwoon pelan.
"Gua pusing ren" jawab jiwoon dengan suara kecil.
"Lu pusing?mau gua bawa ke uks gak?" Panik rene.
"Gua pusing bukan karna sakit,tapi karna SEKARANG PELAJARAN PERTAMA ITU MTK" Jawab jiwoon lalu berteriak.
"Yaallah gak usah teriak juga nyai,budek ni kuping gua" protes rene.
"Gua kira lu pusing karna sakit,kan mayan kalo lu sakit terus ke uks,terus yang anternya gw,bisa bolos mtk kan gw jadinya hahahaha" lanjutnya sambil tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴍy ᴇɴᴇᴍy ɪꜱ ᴍy ʜᴜꜱʙᴀɴᴅ
Romansa"Hey tunggu" -Haruto "maaf lu siapa ya?" -Jiwoon "kenalin gua watanabe haruto,panggil aja haruto" -Haruto "oh,gw jiwoon" -Jiwoon