🔞 [MATURE]
Jessica, seorang gadis yang baru saja di pecat dari tempat hiburan malam, tempatnya bekerja. Di sisi lain, ia merasa senang karena akhirnya ia bisa keluar dari tempat yang dipenuhi oleh pria hidung belang yang sering menggodanya. Tapi di...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
÷ ABNORMAL ÷
Chapter 8
...
Donghae menelan ludahnya berkali-kali. Seluruh tubuhnya memanas dan keringatnya mulai bercucuran. Nafasnya memburu. Ia benar-benar tak bisa lagi menahan nafsunya jika sudah berhadapan dengan wanita telanjang. Apalagi, wanita itu adalah Jessica.
Kedua matanya menatap fokus pada kedua buah dada Jessica yang ternyata sangat memenuhi kriterianya. Ia tersenyum jahil sambil menggigit bibir bawahnya. Menatap nakal kearah Jessica yang kini sudah memerah malu. Ia tak pernah berpikir bahwa Jessica akan menyerahkan tubuhnya dengan semudah ini.
Donghae mulai bergerak, melangkahkan kaki mendekati Jessica dengan pelan namun pasti. Nafasnya semakin memburu, dan jantungnya berdegup dengan sangat kencang. Apalagi ketika Jessica mengangkat kedua tangannya. Semakin mengekspos jelas kedua buah dadanya, dan juga 'miliknya' yang amat sangat menggiurkan. Ahh! Donghae benar-benar gila dibuatnya!!
"Tunggu apalagi?" Tanya Jessica dengan nada bicara yang terdengar begitu seksi dan menggoda. Donghae tidak pernah mendengar Jessica berbicara dengan nada seperti itu sebelumnya. Hal itu semakin meninggikan libidonya. Apalagi ketika tangan halus wanita itu mulai mengelus-elus dada bidangnya yang tak terhalang apapun. Demi apa! Donghae tak pernah merasakan nafsunya setinggi ini saat sedang berhubungan intim dengan wanita lain, kecuali dengan Jessica. Wanita itu benar-benar membangkitkan seluruh gairahnya.
Donghae mengangkat kedua tangannya dan langsung meremas buah dada Jessica dengan kuat hingga gadis itu tersentak, namun akhirnya hanyut karena ciumannya yang memabukkan. Suasana hening di tempat ini benar-benar mendukung keduanya untuk melakukan hal itu. Donghae sudah benar-benar di luar kendalinya. Seluruh uratnya sudah menegang saking bernafsunya. Ia mendorong Jessica hingga jatuh ke atas kasur empuknya. Menindih tubuh mungil namun begitu menggiurkan itu.
Perlahan, Donghae mulai melepaskan celananya dan langsung mengarahkan miliknya pada milik Jessica dengan bersemangat. Gadis itu tiba-tiba menarik kepalanya, menciumi bibirnya tanpa ampun.
"Donghae..." Jessica melenguh di sela-sela kenikmatannya.
"Donghae..." panggil Jessica lagi. Donghae hanya tersenyum, semakin menghentakkan pinggulnya tanpa memberi Jessica ampun. Gadis itu sudah benar-benar membuatnya kehilangan akal sehat dengan segala kenikmatan yang diberikannya.
"Donghae..." Panggil Jessica lagi. Gadis itu terus saja memanggil namanya disela-sela desahannya yang menggairahkan.
