Annyeong Yeorobun. Maaf nih kalo bikin kaget dengan adanya notif baru di book ini yang udah jelas-jelas tamat, sebenarnya ini cerita lain sih dan gak ada hubungannya juga sama book ini, tapi berhubung aku gak bikin book baru jadi cerita ini kuselipkan di book ini, btw ini cerita oneshoot para kapal paripurna kita bersama couple hantu mereka, wkwkwk.
Lagi gemes sama ChanHoon couple semoga saja tidak oleng🤧
Heeseunghoon, Jakenoo and Jaywon punya pelakor, yuk aduk-aduk hati kalian dulu 😅😢👀
Intinya semacam pho dan pelakor kali ya, tapi gak terlalu berat kok, dibawa santai aja, dan aku juga bikin cerita couple yang masih sepi penumpang alias kapal hantu, aku sendiri kadang suka oleng dan semoga saja kalian tidak🤧🤧
Maaf kalo feel nya kurang, selamat membaca😍❤😘
Heeseung hanya bisa diam seakan tak perduli ketika melihat Sungchan dan Sunghoon sibuk bermesraan, sebenarnya ini bukan sekali duakali ia melihatnya, tapi kenapa rasanya tetap sama, kenapa begitu menyakitkan ketika melihat sang sahabat bersama orang yang ia cintai begitu bahagia, lalu kenapa Heeseung tetap tidak bisa menghilangkan perasaan bodohnya, padahal ini sudah 5 tahun lamanya sejak pertama kali ia menyukai Sunghoon bahkan saat 3 tahun lalu Sungchan dan Sunghoon resmi berpacaran, ia tetap tidak bisa melupakan Sunghoon apalagi ia harus melihat keduanya bersama setiap hari.
Sadboi sekali bukan, rasanya begitu menyedihkan dan juga sesak.
Seandainya Heeseung egois dan ambisius mungkin ia sudah sejak lama merebut Sunghoon dari tangan Sungchan, tapi Heeseung bukan orang seburuk dan sejahat itu, bahkan jika ada orang yang bertanya tentang siapa yang akan ia pilih, sahabat atau cinta? Jawaban Heeseung tetap sama, ia akan memilih sahabat karena sebelum ia menyukai Sunghoon ia terlebih dahulu mengenal Sungchan dan baginya sahabat seperti Sungchan adalah orang yang pantas di pertahankan, mereka berteman sejak kecil dan dewasa bersama-sama bahkan kata teman saja tidak cukup untuk mendeskripsikan keduanya.
Heeseung dan Sungchan sudah seperti saudara dan tidak ada yang bisa menampik hal itu, jadi Heeseung pikir akan sangat menyedihkan sekali jika persahabatan mereka hancur seketika hanya karena mencintai orang yang sama dan pada akhirnya Heeseung memilih untuk mengalah dan merelakan Sunghoon jatuh ke pelukan Sungchan, meskipun ia patah hati, tapi jika ini untuk kebahagiaan keduanya ia bisa apa selain merelakan, karena jodoh sudah ada yang mengatur, kalau Heeseung tak bisa memiliki Sunghoon bukankah sudah terbukti kalau mereka tak berjodoh, entahlah.
"Aku besok mau ikut tanding." Sunghoon mendengus dan sibuk memeluk Sungchan. "Gak boleh pokoknya! Udah di bilangin jangan ikut balapan terus."
Sungchan tertawa kecil melihat tingkah manja Sunghoon, ia mencium seluruh wajah Sunghoon dengan sayang dan juga gemas.
"Gak bisa sayang, aku tau kamu khawatir, tapi aku suka berada di arena balap, kamu ngerti kan?" Sunghoon makin mengeratkan pelukannya pada Sungchan seakan takut kekasihnya pergi, sejak semalam perasaan Sunghoon dilanda kecemasan dan ia tak tahu kenapa ini bisa terjadi.
"Kak, please! Jangan ikut ya, aku... tadi malam mimpi buruk dan itu gak enak banget, aku takut kak." Mata Sunghoon memancarkan aura kecemasan.
"Emang kamu mimpi apa, hm?"
"Aku mimpi kakak pergi ninggalin aku, a-aku takut." Cicit Sunghoon pelan.
Sungchan tersenyum tipis. "Gak akan ada apa-apa kok, kamu tenang aja lagian mimpi itu cuma bunga tidur sayang, jadi kamu gak usah terlalu mikirin hal itu."
"Aduh aduh, mesra-mesraan terus ya bapak negara sama ibu negara, gak tau apa kalo ada yang masih jomblo, tebar romantisme terus kalian berdua." Chenle akhirnya bersuara namun sedetik kemudian ia malah tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Kita (Heehoon) END
Fiksi PenggemarKisah cinta Heeseung dan Sunghoon yang penuh gula, wkwkwk 😂😂😂 Bxb area Warning! Jangan salah lapak