Dari beberapa minggu yang lalu aku meminta hana untuk mengajariku menyulam tanpa sepengetahuan siapapun.
Tentu saja aku meminta hana untuk mengajariku bukan tanpa sebab,aku memintanya mengajariku menyulam untuk membuat hadiah hari thanksgiving yang akan ku berikan kepada ayah,kak eugine dan kak will.
Seperti rencana awal untuk menaklukan mereka bertiga.
Karena hari ini adalah hari thanksgiving,maka aku akan memberikan hadiah sulaman ku kepada mereka bertiga saat sarapan nanti.
"Apakah nona sudah menyiapkan hadiah untuk tuan duke?" Tanya hana yang sedang mengepang rambutku.
"Sudah,bahkan nola (nora) juga akan memberikan hadiah kepada kak eugine dan kak will,oh iya nola (nora) juga punya sesuatu untuk hana" ucap ku.
Aku memberikan sulaman bunga lili kepada hana.Ya pada hari thanksgiving ini aku hanya membuat sulaman sebagai hadiah.
"Terima kasih nona,saya akan menyimpannya dengan baik" ucap hana bersungguh-sungguh dengan mata berkaca-kaca karena terharu.
"Jadi,nona meminta saya untuk mengajari menyulam karena ingin membuat hadiah hari thanksgiving? Tanya hana.
" Ya,menulut (menurut) hana apakah sulaman nola (nora) bagus?" Tanyaku meminta pendapatnya." Tentu saja,sulaman nona sangat bagus,saya yakin tuan duke dan tuan muda pasti akan senang mendapatkan hadiah dari nona" ucap hana menenangkan.
"Nona,saatnya sarapan,mari saya antar" ucap hana sedangkan aku hanya menurut saja.
~~~~~~~~~~Di ruang makan~~~~~~~~~
"Selamat pagi" ucap ku setelah duduk."pagi nola/pagi" jawab mereka bertiga."apakah tidur mu nyenyak nora?" Tanya duke,aku pun mengangguk sambil tersenyum sebagai jawaban.
Setelah menyapa secara singkat,kami pun makan dengan diam.
Beberapa menit kemudian............
Setelah selesai sarapan kami berempat tetap diam di tempat duduk tidak ada yang bergerak sedikit pun,dan parahnya sekarang mereka bertiga sedang menatap ke arah ku dengan pandangan yang ugh sangat membebani bagi ku,oh apakah mereka mengharapkan hadiah hari thanksgiving?.
"Ekhm,nola (nora) ingin membelikan (memberikan) sesuatu kepada ayah" ucap ku yang di tanggapi oleh ayah yang menaikkan satu alis seolah-olah tidak peduli,tapi sudut bibirnya sedikit tertarik.
Aku mengeluarkan sulaman bergambar naga hitam yang melilit pedang berwarna perak dan di pinggir sulaman ada bunga gardenia.
Ayah yang menerimanya terdiam sejenak dan tiba-tiba tersenyum.
"Apakah ayah menyukainya?,kalau ayah tidak suka akan nola (nora) buatkan yang lebih bagus" ucapku.
"Tidak perlu ayah suka,terimakasih" ucap ayah sambil menggenggam erat sulaman ku.
"Nora!?" Panggil kak eugine dan kak will,ah aku lupa.
"Ini untuk kak eugine dan ini untuk kak will" ucap ku sambil memberikan sulaman ku.
Sulaman untuk kak eugine bergambar ular perak yang menggigit pedang berwarna hitam dan di pinggirnya terdapat bunya mawar biru.
Sedangkan untuk sulaman kak will bergambar burung rajawali yang bertengger di atas pedang berwarna perak dan pinggirnya terdapat bunga anyelir berwarna putih sedikit bercak biru.
Mereka yang mendapatkan sulamannya pun langsung tersenyum dan mengucapkan terimakasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Bad Girl {HIATUS}
FantasyJihan Tamara si cewek bad girl cantik?pasti,jago bela diri?jangan di tanya hobinya aja tawuran masak nggak bisa bela diri dan yang paling penting dia itu mulutnya kayak cabe. Dan sialnya di bertransmigrasi ke tubuh bayi yang baru lahir dari keluarga...
