Heyyooo....
How r u guysss:)
Sehat-sehat terus yahhh....
😆😆😆Aku kembali lagi nih, membawa Athilla dan Kainos buat kaliann✨
Semoga kalian suka yah❤Ini panjang loh, pas aku ketik di laptop kan...
Itu tuh habis 5 lembar📝
Gak kerasa banget sih pas nulisnya🌈 Maybe karena emang sambil niat ngehalu kali yah:vOh iya aku mau ingatin,
Jangan lupa :
Read 👀
Vote ⭐
Comment 💬
Share 📣-
----------------------------------------------------------
HAPPY READING!
.
.
Tok Tok Tok
Jam setengah tujuh pagi, Kai sudah ada di depan pintu rumah Athilla. Sesuai dengan amanatnya, Athilla mulai sekarang akan di antar jemput oleh Kai.
Ceklek...
“Eh nak Kai? Ngapain pagi-pagi begini?” Itu adalah suara mbok Inem yang membukakan pintu untuk Kai.
Sekedar informasi bahwa Mbok Inem adalah asisten rumah tangga di keluarga Athilla yang sudah ada sejak zaman Alex, abang Athilla dalam kandungan. Tidak heran kalau di rumah ini, Mbok Inem sendiri tidak di perlakukan layaknya ART pada umumnya. Bagi Athilla, Mbok Inem juga sudah seperti ibunya sendiri.
“Pagi mbok, Thillanya udah bangun mbok?”
“Owalah... nak Kai mau jemput non Thilla toh, mari masuk dulu. Jam segini, non Thilla belum bangun... boro-boro bangun, tahu kalau ini sudah pagi saja belum tentu.” Jelas Mbok Inem, sambil mengantarkan Kai menuju ruang tamu, “Mau minum apa nak?”
“Gak usah mbok, makasih. Oh iya, Kalau bang Alex udah bangun mbok?”
“Wealah... Nak Kai belom tahu apa-apa ya,” Mbok Inem tertawa kecil mendengar pertanyaan Kai yang sepertinya masih minim ilmu mengenai anak-anak majikannya.
‘Anjir, kenapa si Mbok ngakak.’
“Tahu apa ya mbok?” Kai tidak mungkin membiarkan dirinya terlihat bodoh di hadapan Mbok Inem, jadi dia berusaha mengendalikan rasa malunya.
(Author: Gak papa nak, kamu kan baru jadian... wajar dong kalau masih kurang ilmu ><)
“Nak Kai, den Alex itu ndak bakalan bangun kalau ndak ada yang bangunin. Wong jadwal bangunnya aja jam 8... biasanya kalau bukan ibuk, ya non Thilla yang ngebangunin.”
Kai hanya mengangguk paham mendengar itu, dia melirik jam tangannya ternyata sudah cukup lama waktunya habis untuk mendengar penjelasan Mbok Inem, “Mbok, kalau gitu saya boleh ijin mau bangunin Thilla? Takut telat mbok,”
“Oh iya, mbok hampir lupa. Yowes, monggo nak Kai... sudah tau kan yah kamarnya non Thilla?”
“Udah mbok,”
“Wes lah kalau begitu, mbok siapin sarapan dulu,” Mbok Inem berlalu menuju dapur untuk menjalankan tugasnya yang sempat tertunda tadi.
❤❤❤
Kai sudah ada di dalam kamar Athilla, tapi dia tidak langsung menghampiri Athilla yang masih tidur terlentang di atas kasur.
Dia terlebih dulu membuka tirai gorden di kamar itu untuk mempersilahkan sang cahaya mentari masuk dan lebih dulu mengusik kedamaian gadisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
📌 My Kainos [ON GOING] 📌
Teen FictionIni bukan cerita pertama aku sebenarnya, tapi all the stories yang sebelum-sebelumnya, semua gak sesuai banget guys.... So, i decide to make the new one... Hopefully you enjoy this story guys.... ❤ . . Nama lengkapnya Kainos Nathanael Winandra, ana...