"Hello, baby twins!"
Mobil yang dikemudikan Seungyoun melaju dengan kecepatan tinggi. Donghyun yang duduk di sebelahnya, masih tidak percaya kalau yang melakukan semua ini adalah bodyguard nya sendiri.
"Kak, kakak mau ngapain aku sih? Tolong lepasin aku kak, kasian baby twins!"
"Dek, kamu bisa tenang gak? Jangan buat kakak jadi ikutan panik!"
Sebenarnya apa sih yang direncanakan oleh kak Seungyoun? Kenapa dia culik aku?
Donghyun benar-benar khawatir dan ketakutan setengah mati, karena walau bagaimanapun juga Seungyoun adalah orang yang kejam dan penuh dendam, bisa saja selama ini dia hanya pura-pura baik dan baru menunjukkan sifat aslinya sekarang.
Dalam hati Donghyun berdoa, semoga tuhan melindungi dirinya, juga baby twins.
Mobil itu berhenti di suatu tempat, Seungyoun membimbing Donghyun turun dari mobil. Namun sebelum itu, ia memasangkan headphone di telinga Donghyun, agar anak majikannya tidak bisa mendengar dan tidak bisa menebak akan di bawa kemana dia.
Sesampainya di tempat tujuan, Seungyoun melepaskan headphone dari telinga Donghyun dan..
Ceklek!
Terdengar suara pintu di tutup, dibarengi dengan suara langkah kaki yang semakin lama semakin dekat.
"Sebenarnya kakak mau ngapain sih? Ini dimana??? Kakak jahat! Aku gak nyangka kakak bisa setega ini sama aku!!!" Teriak Donghyun.
Greb!
Donghyun merasakan seseorang memeluknya dari belakang, sebuah pelukan yang tidak asing untuknya. Sebuah pelukan yang begitu hangat dan nyaman.
Sudah jelas kalau ini bukan Seungyoun, tapi...
"K-kak Yunseong?" Bisik Donghyun lirih.
Orang itu membuka penutup mata Donghyun, si manis terkejut sekaligus lega saat tau berada dimana sekarang, di dalam kamar hotel tipe presidential suite yang sudah di hias sedemikian rupa.
Di dinding kamar itu terdapat balon huruf yang bertuliskan "Soon to be Parents"
Belum habis rasa terkejutnya, Donghyun menoleh ke belakang, orang sangat ia rindukan ada di belakangnya, dan tersenyum manis
"Hai sayang" Sapa nya hangat.
Mulut kecil Donghyun seketika ternganga melihat papa baby twins ada di hadapannya.
"K-kak Yunseong?"
"Kenapa sayang? Kaget ya?"
"K-kakak t-tau aku hamil?"
Tangan Yunseong terulur, mengelus sayang pipi Donghyun.
"Kalau kakak tau kenapa? Keumi gak mau baby di perut Keumi ketemu sama papa nya?" Tanya Yunseong dengan nada lembut.
Donghyun hanya tertunduk mendengar pertanyaan itu. Hidung kecilnya mulai memerah pertanda ia akan menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affair | Hwangkeumini
RomanceSebuah cerita tentang cinta, pengkhianatan, perselingkuhan, dan balas dendam "Mencintai lebih dari satu orang bukanlah sebuah kejahatan" -Yunseong "Apapun alasannya, aku memiliki hak sepenuhnya atas kamu, karena kamu suamiku" -Minhee "Ceraikan dia a...