Sesampainya di rumah aku langsung membersihkan diri lalu sholat dan langsung merebahkan tubuhku di kasur.
Dengan perlahan mataku tertutup dan aku pergi ke alam mimpi.Pukul 17.30
Setelah aku bangun, aku membuka ponsel ku dan melihat ada 1 pesan belum terbaca.
1 pesan belum terbaca
Kak putra
"janganlupa besok nametag sama pita tetep dipake ya"Kinan
"eh iya kak hehe,makasih udah diingetin lagi"Kak putra
"Sama-sama,ngomong-ngomong lagi apa?"Kinan
"lagi mau siap-siap sholat mas hehe, kalau kak putra lagi apa?"Kak putra
"aku juga mau sholat nih,yaudah sholat dulu aja"Kinan
"iya,udah dulu ya kak"Kak putra
"oke"Jujur aku terkejut, mengapa dia tiba-tiba mengirim pesan untukku.
Setelah selesai sholat aku menyiapkan barang-barang dan makanan yang akan ku bawa besok.
Tinggg
Suara itu berasal dari ponsel ku yang menandakan ada pesan masuk lagi.Kak Putra
"udah siapin buat besok?"Kinan
"udah kok kak"Kak putra
"yaudah,tidur gih udah malem,besok kan harus bangun pagi,oiya besok pas berangkat langsung ke depan aula absen ya"Kinan
"oh oke kak, yauda aku off dulu ya mau tidur, kak putra juga tidur udah malem ni wkwk"Kak putra
"oke,goodnight ya,moga mimpi indah"wawa
"wkwk iya, Kak Putra juga"Kak putra
"oke"Entah apa yang terjadi pada dirinya, seakan-akan aku adalah kekasihnya yang ia berikan perhatian.
.
.
.
.
Pagi pun datang
Pagi-pagi suara mamah udah terdengar merdu di telinga."hei bangunnnn, sekolah-sekolah" panggil mamah.
"iyaaa"
Setelah selesai mandi aku siap-siap berangkat, tak lupa mengecek barang-barang takut ada yang ketinggalan.
Akhirnya aku berangkat dianter sama mamah seperti biasanya.
Udara pagi di jalan sangat segar dan udara pagi inilah yang selalu ku tunggu tunggu, ditambah lagi sinar matahari pagi yang selalu bikin hangat."hati-hati ya" mamah sambil mengusap kepalaku.
"iya mah" sahutku sambil mencium tangan mamah.
Aku masuk dan melihat dari gerbang sudah banyak yang absen dan sudah banyak yang masuk ke bus. Aku langsung berlari kecil biar tidak tertinggal.
Saat aku absen, aku bertemu dengan Kak Putra lagi.
"nih absen cepet".
"eh iya Kak".
"dua kali ya tanda tangan nya".
"iya".
"kenapa Kak?" tanyaku padanya karena dia terlihat serius memperhatikanku.
"gapapa, sana cari tempat duduk".
"iya hehe".
Aku akhirnya masuk sudah menenemukan Dinda, Beril dan Gwen.
"nan sini" panggil dinda sambil melambaikan tangannya kepadaku.
"eh iya, kok kalian cepet banget sampe nya?" tanyaku kebingungan.
"rumah kita kan ga jauh-jauh amat dari sini nan" sahut Gwen.
"iya juga".
"jadi kita duduknya depan belakang ni?" tanyaku lagi.
"iya kita di belakang kamu sama dinda" sahut Beril.
"okedeh".
"ngomong-ngomong nan tadi kamu ngapain sama Kak putra? Tanya Gwen.
"tadi cuma disuruh masuk ke sini aja, suruh nyari tempat duduk" jawabku.
"oh kirain ditembak" ceplos Beril.
"hahahahaha" kekeh mereka.
"apaansi" Sahutku yang sedikit kesal.
Setelah semua sudah mulai masuk akhrinya kita diabsen satu persatu, aku yang daritadi melihat belakang terus karena ku kira Kak Putra ada di bus ini.
"kenapa nan?" tanya Dyra yang meliat mukaku kebingungan.
"eh gapapa" jawabku.
"pasti nyariin Kak putra ya" goda Gwen
"ngawur banget" elakku.
"Kak putra ga disini nan, dia di bis 3" jelas Dyra.
"kok kamu tau?" tanyaku penasaran.
"di aula kan ada pembagiannya" jawab Beril.
"ohh gitu".
Lagipula untuk apa aku jadi memikirkannya seperti ini.
Setelah cukup lama, kita sampai di tujuan pertama. Aku Dyra, Beril, dan Gwen turun dengan hati-hati dan langsung disambut dengan panas matahari yang menyengat.
"duh tu orang kenapa si ngeliatin mulu" heranku.
"heii" panggil Kak Putra dan berhasil membuyarkan lamunanku.
"ehh kagettt tauu" Sahutku.
"bukannya tadi disana ya? kok cepet banget udah sampai sini aja" tanyaku penasaran.
"hahahah, udah sana buruan masuk, panas kan?" tanyanya.
"iya, duluan ya".
"cie Kinan cie" goda Gwen yang sedaritadi tidak henti hentinya menggodaku.
"ah apaansi".
setelah 1 jam berada disana kita disuruh masuk lagi ke bus dan lanjut ke tujuan berikutnya.
***
Janganlupa vote n komen
![](https://img.wattpad.com/cover/249852660-288-k21691.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku SMP dan Dia
Teen FictionBagi aku, masa SMP itu menyenangkan. Aku Kinan Aneska, belajar banyak hal dari masa SMP. Makasih untuk kakak kelas, teman-teman, dan yang lainnya. Terutama Ali Alghifarry, kamu ngasih aku banyak banget pelajaran hidup dan sebagainya. Terimakasih Ali...