MENJADI SEORANG nonelementer atau tanpa elemen di antara orang-orang yang dapat mengendalikan unsur alam pasti terasa sulit.
Sejak dahulu, masyarakat menganggap kaum nonelementer lemah, aneh, dan tidak berdaya. Tidak heran mengingat normalnya manusia terlahir dengan satu elemen alam-sebut saja api, air, tanah, dan angin-walaupun tidak jarang ada yang memiliki elemen langka, seperti cahaya atau kegelapan.
Keberadaan nonelementer di masyarakat biasanya menjadi aib. Tak jarang ada sepasang orang tua yang malu jika anaknya tidak terlahir sebagai elementer. Mereka-kaum nonelementer-kerap kali mendapatkan perundungan yang tak terhitung jumlahnya.
Di mana-mana, minoritas memang selalu ditindas, bukan? Itulah kenyataan pahit yang harus diterima mentah-mentah oleh mereka yang terlahir berbeda.
Namun ... di antara para nonelementer yang rendah dan berbeda, ada lagi elemen yang dianggap paling rendah-lebih rendah dari nonelementer-yaitu ...
... elemen kegelapan.
• • •
Yosh, apa kabar? Adakah yang masih menyimpan cerita ini?
Kaneishia akan di-publish lagi karena ini versi revisi yang Insya Allah lebih baik dan lebih rapi daripada naskah awal. Aku janji gak bakal unpub lagi deh sebelum Kaneishia versi rewrite selesai! /peace.
Jadi yah, selamat membaca!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kaneishia ✓ [Proses Revisi]
FantasyDi dunia ini, sebagian besar manusia terlahir dapat mengendalikan elemen, tetapi ada juga yang tidak. Mereka yang terlahir dengan elemen disebut elementer dan yang tidak disebut nonelementer. Elementer dan nonelementer hidup berdampingan. Namun, per...