The Beginning

1.9K 231 13
                                    

20 Juli, 1994

Sebuah tangis yang pecah terdengar disebuah rumah sakit bersalin. Seorang bayi yang baru lahir datang ke dunia untuk pertama kalinya.

"wah, selamat ya, anak kalian laki-laki. lahir dengan sehat dan normal." ujar sang suster yang baru saja menyelesaikan pekerjaannya.

Setelah pembersihan, bayi tersebut pun di kembalikan kepada sang induknya.

dan kini sang bayi laki-laki itu telah berada dipelukan sang ibu kandungnya, dengan mata yang masih tertutup dan tangan-tangan kecilnya yang masih belum dapat terbuka sempurna. Sang ibu menatapnya dengan sunggingan kecil. namun, menyiratkan sebuah kebahagiaan yang besar dari sana.

Kemudian sang Ayah yang sedari tadi menunggu diluar dengan cemas kini sudah berlari masuk kedalam dengan wajah yang tak sabar. Melupakan segala yang ada di sekitarnya dan hanya terfokus kepada istri tercintanya dan seorang anak bayi mungil yang tak lain adalah apa yang diharapkannya.

senyum memekar dari wajah sang Ayah, melangkahkan kakinya untuk lebih dekat lagi kesana. Melihat anaknya dengan lebih jelas.

"sempurna." ujar sang Ayah tatkala melihat ukiran wajah bayi mungilnya itu seolah bisa melihat seperti apa harapannya ini di masa depan nanti.

"jadi.. kita beri nama siapa?" Tanya sang ibu yang sudah tak sabar dengan apa yang akan dikatakan suaminya itu,

sebuah nama yang memiliki arti dan akan membawa pengaruh besar dalam kehidupan sang anak nanti.

sang ayah menghela nafas panjang, meletakkan ibu jarinya di pipi sang anak lalu mengelusnya pelan. "Tooru. Oikawa Tooru."

"ia akan menjadi anak yang sangat kuat dalam segala hal, seperti halnya tembok besi dan perisai. aku yakin itu, karena itu adalah arti dari namanya. " Lanjutnya.

Sang ibu yang mendengar hanya mengangguk menyetujuinya, karena ia juga meyakinkan hal yang sama.

"Selamat datang ke dunia, Oikawa Tooru."

♤♤♤

Benar saja, apa yang diimpikan orang tuanya pun terwujud. Oikawa tumbuh menjadi anak yang sehat, dia punya banyak kesukaan, salah satunya adalah alien dan bola voli.

Oikawa seperti tidak bisa lepas dari keduanya, dia selalu latihan bola voli di teras rumahnya atau tempat manapun yang kosong. Dan setelahnya, ia akan menonton film alien kesukaannya dan menghabiskan waktu disana.

Semua sudah ia lakukan selama 7 tahun semenjak kedatangannya ke dunia.

Dan Besok adalah hari ulang tahunnya yang ke 8 tahun. Oikawa senang mengetahuinya namun ia tidak berharap banyak, ia hanya ingin hadiah berbau alien atau voli yang dia harapkan dari orang tuanya. Ia tidak memintanya karna orang tuanya sudah tau apa yang harus mereka berikan kepada Oikawa.

Namun siapa sangka, ternyata ada sesuatu yang sadar tak sadar juga menjadi hadiah ulang tahunnya.

tak tertebak sama sekali oleh siapapun termasuk dirinya, justru datang dengan sendirinya dan akan menjadi hadiah paling spesial dan paling berharga dalam hidupnya.

♤♤♤

20 Juli, 2002

"Selamat ulang tahun yang ke delapan, Tooru!"

Kira-kira begitulah sambutan ulang tahun dari orang tuanya kepada Oikawa yang baru saja bangun dari tidurnya.

Oikawa mengusap matanya beberapa kali, hingga berhasil mengumpulkan nyawanya.

Story Of Our Life [岩及]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang