Fiar duduk di halte seraya memegang kedua lutut nya ia keluar sekolah dengan cara melompat pagar
Tak lama dering handpone miliknya berbunyi sontak saja fiar melihat siapa yang menelpon disana tertera nama dimas kekasihnya
Fiar langsung mengangkatnya
Hallo beb
Fiar hanya diam dan masih sesegukan
Hei kamu nangis?
Fi kamu denger aku
Hallo
Jangan buat aku panik kaya gini
HalloFiar menghembuskan nafasnya
Jemput aku dim, jemput aku,
Dimas yang mendengar suara kekasihnya yang seperti menangis itu pun sontak hawatir
Kamu dimana aku kesana sekarang
Halte depan sekolah
Fiar langsung mematikan telponnya tanpa menunggu balasan dari dimas
Dimas yang tengah nongkrong bersama teman temanya pun sontak bergegas untuk pergi dimas memang tidak sekolah ia memang membolos bersama teman temannya
"loh mau kemana lo dim"tanya fadil kala melihat dimas ingin pergi
Dimas membuang puntung rokoknya lalu menginjaknya
"pergi bentar mau ada yang gua urus"ucap nyaDimas pun langsung menuju mobilnya lalu melenggang pergi menuju tempat yang di beritahu kekasih nya itu
Di tengah perjalanan hanya ada rawut kehawatiran yang tercetak jelas di wajah dimas apa yang tengah terjadi kepada kekasihnya saat ini
Tak membutuhkan waktu lama akhirnya ia pun sampai di sana dimas melihat fiar yang tengah terduduk lemas seraya melipat kedua lututnya
Tanpa basa basi dimas pun langsung bergegas turun dan menghampiri kekasignya itu
Ia menarik fiar dan langsung membawanya kepelukannya
Dimas semakin mendengar tangisan fiar yang semakin menjadi
"kamu kenapa bisa nangis gini terus kenapa kamu disini bukan nya di sekolah"ucap dimas seraya mengelus lembut rambut kekasih nya ituFiar semakin tersedu sedu ia mengeratkan pelukannya
"mereka semua udah tau"lirih fiar dengan suara parau nyaDimas semakin bingung
"tau apa"Fiar semakin menangis di pelukan dimas
"kalo aku sebenernya fair bukan fiar"ucapnyaDimas sontak melepaskan pelukannya lalu menatap wajah kekasihnya yang sudah berantakan dan terlihat kacau tersebut
"aku gak ngerti sama apa yang kamu omongin,"ucap demas seraya menangkup kedua pipi fiarFiar semakin menangis
"aku,,"Belum sempat dirinya berbicara namun sudah di potong duluan oleh dimas
"kamu jelasin di mobil aja disini gak enak banyak yang lewat nanti di sangka aku ngapa ngapain kamu"ucap dimasFiar pun mengangguk lalu berjalan gontai bersama dimas memasuki mobil milik dimas
Dimas membukakan pintu mobil untuk fiar lalu ikut masuk kedalam mobil
"cerita sama aku sekarang apa yang terjadi sama kamu kenapa bisa gini dan apa maksud dari kamu kalo kamu fair bukan fiar aku gak ngerti jadi aku mohon cerita sama aku"ucap dimasFiar menghembuskan nafasnya gusar lalu menceritakan kejadian yang dulu pernah terjadi dan mati matian ia lupakan namun hari ini ia harus mengingat lagi bahkan menceritakan
Dimas mengepalkan tangannya kala mendengar cerita dari kekasih nya tersebut
"dan dari hari itu aku berubah jadi fiar sedangkan fiar berubah jadi fair"ucap fiar yang selesai menceritakan semua kejadian yang teramat menjijikan di hidupnya
KAMU SEDANG MEMBACA
ENGGAR
Teen FictionFOLLOW DULU SOBB SEBELUM BACA :) ENGGAR DARGA BRAMATA cowok berparas tampan yang di kagumi banyak perempuan entah di timbun apa hati nya yang tidak pernah sedikit pun membuka perasaan atau berpacaran wajah nya yang tampan tidak menjadikan nya sebaga...