O2.

180 29 0
                                    

Terhitung udah 1 minggu sekolah mengadakan ujian. Hasilnya dibagi hari ini.

"Untuk peringkat 1 di ujian kali ini adalah Soobin ," kata Pak Donghae sebagai wali kelas.

Soobin emang langgananya rangking 1 dari dulu ,jadi gak pada heran.




BRAK!

"Ini nilai kamu atau apa?!" tanya papah ke Sanha.

Sanha hanya duduk diam disofa. Soobin pun juga disuruh duduk di sebelah Sanha.

"Lihat Soobin ,dia aja nilai rapornya hampir A semua ,"

"Kamu?!"

"Nilai A aja gak ada!"

"Pah udah ,jangan kayak gitu ," kata mamah yang mencoba menenangkan papah.

"Kamu itu papah biarin buat gak les karna papah percaya kamu bisa ,tapi apa?!"

Sanha berdiri.

"Iya! Sanha emang bodoh! Iya! Sanha emang gak bisa kayak Soobin! Iya! Iya! Iya! Sanha emang harusnya gak jadi anak papah sama mamah!" kata Sanha lalu berlari ke kamarnya.

Soobin mengejar tapi kalah cepat dengan Sanha yang langsung mengunci pintu kamarnya.




"San ,turun dulu gih. Disuruh makan sama mamah ," kata Soobin sambil menggedor-gedor pintu kamar Sanha.

Gak ada jawaban dari kamar Sanha.

"Emm ,yaudah gue turun dulu ," kata Soobin pasrah.

"Sanha ,ini mamah. Mamah bawa makanan nih ,bukain pintunya dong ," kata mamah.

Ngekkk..

Mamah masuk ke kamar Sanha. Menaruh makanan Sanha di meja.

Menghampiri Sanha yang masih duduk di kasur sambil menunduk.

Mamah mengelus rambut Sanha.

"Sanha ,"

"Mamah mau bilang ,liat mamah dong ,"

"Setiap orang pasti punya kekurangan dan kelebihan ,"

"Kesempurnaan hanya milik tuhan nak ,"

"Sekarang tugas kamu ,ngejaga apa yang udah diberikan sama tuhan ,"

"Jangan lupa bersyukur ya?"

"Gak papa kamu gak sepintar Soobin ,gak papa kamu gak bisa kayak Soobin ,"

"Tapi lain kali lebih berusaha ya?"

Sanha masih menunduk. Ini ,ini kelemahannya. Kata kata mamahnya

'Tapi lain kali lebih berusaha ya?'

Kata kata bernada lembut ,tapi berisi harapan sang mamah.

Sanha memeluk sang mamah dengan erat. Mamah juga membalas pelukan Sanha.

Pelukan semakin lama semakin berat ,seperti ada yang menimpa dari samping.

"Maafin papah ya nak ,"

"Papah tadi kebawa perasaan ,"

"Ye papah baper nih ,baper ," timpa Soobin.

Kayak daur hidup kupu kupu. Marahan ,baikan ,lawak..

T÷D

"Lix ,gue pulang duluan." kata Sanha.

"Ati ati dijalan." kata Felix.




"Lewat gak ya?" tanya Sanha ke dirinya sendiri.

T.O.D || Soobin - Sanha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang