Bab 20

2.1K 154 8
                                    

Gewenqa pun memukul Ali dengan kencang sehingga Ali terpental sangat jauh.

Yang lain pun berusaha bangun tapi sudah diserang balik oleh Gewenqa sehingga mereka tergeletak.

Boboiboy pun mencoba menyeret badannya dan mengeluarkan kuasa daun untuk menjerat Gewenqa tapi alhasil mengangkatnya dengan kuasanya sampai Boboiboy susah bernapas.

"Hahaha, gampang sekali aku menangkap kau. Kemari nak, cobalah tenang dan kau akan aman" kata Gewenqa sambil tersenyum sinis sampai Boboiboy mulai ketakutan.

"Tidakk" kata Boboiboy pelan.

Dari jauh tiba-tiba ada kilatan kencang mengenai Gewenqa yang membuat di terpental hingga tembok pun retak.

Boboiboy pun terjatuh dan melihat dengan sayub ke depan. Telrihat Ali sedang berdiri di depan Boboiboy. Boboiboy pun kaget sekaligus bingung karna kekuatan Ali tiba-tiba menjadi sangat kuat yang sekali serang pun Gewenqa langsung terpental.

"Aliii" kata Boboiboy dengan pelan.

Ali pun hanya menengok dan Boboiboy kaget kacamata Ali pun sudah menjadi putih dan Ali pun hanya cemberut.

'Dia tak sadar, apa ini kuasa IRIS yang sebenarnya' pikir Boboiboy.

Ali pun melihat ke depan lagi dan menyerang Gewenqa sehingga pertarungan pun berjalan dengan lama.

'Hebatnya, tak sangka ini kuasa Ali sebenarnya' pikir Boboiboy tapi Boboiboy pun sadar kalau Ali pun makin lama mulai pelan.

Boboiboy pun langsung mengerti karna tenaga Ali dipakai oleh IRISnya yang mungkin masih tidak stabil.

"Kalau macam ini, aku pun tetap tertangkap" bisik Boboiboy.

Boboiboy pun mengambil keputusan dan siap menyerang Gewenqa dengan kuasa penuh.

Yang lain pun mulai terbangun dengan lemas karna serangan Gewanqa tadi dan melihat Boboiboy berubah menjadi Halilintar.

"Bobo..iboyy, kauu gilaa.. Jangan pakai kuasa dua.. kau"kata Fang terbata-bata.

"Tak ade cara lain" kata Boboiboy yang mulai mengeluarkan percikan merah dan melesat dengan cepat.

"Hentakan Halilintar!!!" Teriak Boboiboy dan mulai menyerang bersama Ali. Serangan Ali dan Boboiboy dilakukan dengan cepat sampai akhirnya Gewanqa terluka cukup parah.

Gewenqa pun terengah-engah dan mulai mundur sangat jauh.

"Siall, awas kalian saat kita ketemu lagi" kata Gewenqa dan mulai menghilang dengan menggunakan alat untuk masuk ke lubang hitam.

"Boboiboyy, Ali" teriak Fang dan yang lain.

Ali pun Override Mode berhenti yang membuat Ali pingsan sedangkan Boboiboy pun terengah-engah sangat kencang.

"Boboiboy" kata Fang langsung memegang Boboiboy sebelum terjatuh dan Boboiboy terbatuk-batuk sampai mengluarkan darah.

"Siall, kenapa bantuan belum datangg" kata Fang panik.

"Aku tak bisa memanggil 2 tim, sepertinya mereka diserang oleh orang tu juga" kata Alicia.

"Sialll, Boboiboy bertahann." Kata Fang tapi Boboiboy pun makin terengah-rengah dan akhirnya pingsan.

"Bala bantuan datang" teriak ejen Bakar.

————————

Ali pun mulai membuka matanya dengan menahan sakit bagian ototnya karna efek dari IRIS.

"Aliii" teriak Alicia yang disebelah kasur Ali.

"Aliciaa, kita di mana" tanya Ali yang masih setengah sadar.

"Kau sudah ada di akademi MATA" kata ejen Bakar. Ali pun mencoba duduk dan mulai menjernihkan pikirannya dengan kejadian apa yang terjadi tadi.

Ali pun langsunv kaget melotot dan mulai panik.

"Yang lain dimana? Bagaimana dengan Gewenqa itu?" Kata Ali panik.

"Dia meloloskan diri, kita semua terluka Ali tapi kau yang paling aman" kata Rudy.

Guys, buat kalian yang membaca Secret. Aku sudah update Secret Season 2 ya. Thank you 💕

Difference [ Boboiboy and Ejen Ali Fanfiction ]Where stories live. Discover now