Bab 21

1.8K 143 9
                                    

"Lalu bagaimana dengan Boboiboy? Apa dia aman" tanya Ali yang langsung mengingat Boboiboy.

Mereka pun terdiam dan suasana pun langsung terdiam. Ali pun langsung curiga dengan respon kawannya.

"Ada apa dengan Boboiboy..." tanya Ali lemas.

"Dia koma"

Ali pun langsung melihat suara dari jauh dan Fang pun sedang berjalan menuju Ali.

"Apee.. kenapee.." tanya Ali yang bingung dengan informasi yang baru saja masuk.

"Dia mengeluarkan tenaga terakhirnya dan menggunakan kuasa dua penuh. Kalau saat itu, dia mengeluarkan kuasanya lebih lagi...aku tak tahu bagaimana dengan kelanjutannya" kata Fang menunduk.

Ali pun menunduk sedih dan mengerutkan selimutnya.

"Maafkan aku" kata Ali singkat.

"Kenapa kau minta maaf? Kau yang melindungi Boboiboy. IRIS kau aktif dan menyaingi penjahat tu" kata Alicia mencoba menghiburnya.

Ali pun tetap terdiam dan menunduk ke selimut.

"Alii" tanya Alicia dan Rudy pun memperhatikan Ali.

"Mana ejen Dayang" kata Ali singkat.

"Dia ada dalam rapat mengenai misi ini" kata Bakar.

"Aku harus menemuinya" kata Ali singkat.

"Kau masih perlu istirahat dan Ejen Dayang masih rapat. Tak perlu terburu-buru" kata Rudy.

"Tak, aku harus menemuinya.. aku haruss.. mengembangkan dataku" kata Ali.

——————

Pipp..pipp.pipp

Suara mesin dari ruang Boboiboy yang menandakan detak jantung Boboiboy yang stabil.

"Boboiboy.." kata Yaya sambil duduk di sebelah ranjang Boboiboy.

"Hishh, tenanglah. Boboiboy tu kuat, dia macam tidur panjang aja" kata Ying yang menghibur.

"Tapi Gopal saja masih belum terbangun dan kau sendiri ada luka bakar di bagian tangan kiri kau Ying" kata Yaya yang juga khawatir dengan kondisi yang lain. Di sini, Yaya yang hanya luka kecil karna awal dia diserang dan seketika langsung pingsan.

"Jangan salahkan diri kau, kau patut salahkan penjahat tu" kata Fang yang muncul dari pintu.

"Fang?? Bukannya kau bersama Ali dan yang lain? Bagaimana dengan mereka" kata Ying dan Fang pun sambil menutup pintu pun berjalan mendekati ranjang Boboiboy.

"Ali sedang pergi ke ejen Dayang ditemani dengan Rudy dan Alicia. Dia berencana mau mengembangkan data" kata Fang sambil melihat Boboiboy yang pucat pasi.

"Data?? Kenapa dia mau sekarang" tanya Yaya yang bingung dan Fang hanya mengangkat bahu.

"Hanya Boboiboy dan atasan yang tahu. Aku pun tak tahu bagaimana Boboiboy tahu hal ini" kata Fang yang mengerutkan alisnya.

Ochobot pun tiba-tiba masuk ke dalam setelah dia dari charge dan Ochobot pun menghela napas.

"Kenapa Boboiboy jadi seperti ini" kata Ochobot dengan sedih.

Ochobot pun dengan inisiatif mengecek tubuh Boboiboy seperti saat Boboiboy habis dinyatakan koma tadi.

Saat Ochobot mengecek, ada sesuatu yang janggal di jam kuasanya.

"Ada apa Ochobot??" Tanya Ying yang melihat Ochobot yang bingung.

"Ada sesuatu yang aneh pada jam kuasa Boboiboy" kata Ochobot dan Yaya pun memegang jam kuasanya yang tiba-tiba mengeluarkan sinar.

"Haishh apa tadi ni" kata Ying yang matanya masih belum terbiasa dengan sinar tadi.

"Boboiboyy" kata Fang.

Semua pun menoleh ke sumber sinar tadi dan memang bener itu adalah Boboiboy dalam wujud Solar.

"Boboiboy???!!" Teriak mereka yang ada di ruangan.

Difference [ Boboiboy and Ejen Ali Fanfiction ]Where stories live. Discover now