>Prolog🌵

88 12 0
                                    


●oOo●
H A P P Y
R E A D I N G
●oOo●

Seorang gadis dengan pakaian sekolahnya baru saja tiba di sebuah rumah megah dengan cat bernuansa putih itu.

Gadis itu mulai berjalan memasuki rumah tersebut, ia tak peduli nanti ia akan di apakan.

"Apa pantes anak gadis dengan pakaian SMA baru saja pulang jam 11 malam gini" kata seseorang pria yang berada di sofa saat gadis itu sampai diruang tamu

Gadis itu diam dan melanjutkan langkahnya

"Masih ingat pulang? Kirain udah lupa sama rumah" Kata seorang wanita di samping pria tersebut

"Ara ke kamar dulu, permisi"Gadis itu adalah Ara

"Mau kemana? Kamu harus di beri hukuman!" Kata mama nya

"Hukuman apa lagi? Ara cuma pulang jam segini itu di hukum? Apa kabar bang Andra yang pulang pagi?"

"Jelas beda kamu sama Andra kamu cuma anak -" wanita tersebut berbicara lagi namun terhenti dengan perkataan Ara

"Anak sialan, ya! Ara anak sialan, anak bodoh, anak yang ga tau di untung, itu bukan yang mau mama bilang?"Kata nya dengan mata yang berkaca-kaca

"tuh tau"

"sekarang cepat, Hukuman apa yang mau kalian berikan ke Ara"

"Tidur di gudang dan tidak ada jatah makan untuk kamu besok pagi dan siang"

"oke" Katanya lalu berjalan menuju gudang

Saat tiba di gudang Ara mulai mencari alas, di sana Ara hanya menemukan kardus,dan terpaksa ia harus memakai itu.

Saat Ara sudah tidur, pintu gudang di buka oleh seseorang, orang itu mulai menyelimuti Ara dengan selimut mini yang ia bawa dari kamarnya

Setelah menyelimuti, tangannya ter ulur untuk mengusap rambut Ara
"gue sayang lo, tapi gue juga benci lo dan lo tau?benci gue lebih besar dari rasa sayang gue ke lo" orang itu menghembuskan nafas pelan sebelum berucap  "maafin gue, Belum bisa jadi kembaran sekaligus abang yang baik buat lo"  Katanya lalu meninggalkan Ara sendirian

"Kalo ada yang nanya siapa yang ngasih selimut ke dia bilang aja bibi ya" Kata orang tersebut saat melihat ART nya di dapur sedang memasak air panas untuk pria itu mandi karna pria itu baru saja pulang

"iya den Andra"orang itu adalah Andra, kembaran Ara.

Tbc.

^Selasa,13 april 2021

VulnuretusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang