firasat buruk

8.4K 752 16
                                    

Warning typo bertebaran!!

Follow my instag: @_anndna

Sebelum baca V O T E dulu yuk hehe:) nanti kalo udah ke asik an baca sampai lupa V O T E😍

Jangan lupa: V O T E + F O L L O W + KOMEN dan S H A R E😆.

Hargai author ya guys:) karena satu vote dari kalian berarti banget buat aku, dan follow akun wp aku, biar enak hehe.

-------------------------------------------------------------

H A P P Y  R E A D I N G🍑

-------------------------------------------------------------

Saat ini ke-6 sekawan itu sedang berada di kantin.  Mereka sedari kemarin memikirkan siapa pelakunya namun tidak dengan aleta. Aleta hanya acuh karena aleta tidak mengerti apa apa, aleta asik dengan makanannya kali ini yang menyuapi aleta adalah bastian.

Entah kenapa kapila merasakan ada sesuatu yang buruk akan terjadi. Kapila pun merasa cemas, kapila menatap aleta dengan tatapan khawatir. sedangkan aleta asik dengan makanannya. Kapila menggeleng lalu menepis pikiran buruknya.

Memang kapila termasuk manusia peka, dia sangat peka dengan sekitarnya.

"Kalian kenapa sih?" Ujar aleta yang selesai makan lalu duduk di samping bastian

Mereka menatap aleta dengan sendu, tidak hanya kapila tapi semua merasakan itu.

"Kita gapapa aleta" lembut danial

Aleta mengangguk lucu "kalian gausah khawatirin aleta ya, aleta gapapa kan kita selalu sama sama kan?" Ujar aleta

Mereka semua tersenyum manis "Kita selalu sama sama" ujar mereka bersamaan

"Janji?" Ujar lucu aleta dan menatap polos sahabatnya

"Janjiiiii" lagi lagi mereka mengucapnya bersamaan

Lalu aleta memeluk kevlar disampingnya, tapi entah mengapa perasaan aleta sedih,mengapa aleta sangat takut kalo mereka tidak akan pernah bersama sama lagi? entah apa yang mengganjal hatinya.

Setelah itu bel masuk sudah berbunyi, mereka segera masuk ke kelas karena hari ini yang mengajar bu siti.

Namun di perjalanan masuk ke kelas mereka ber 6 merasakan ada yang memperhatikan mereka saat ini. Dengan secara bersamaan mereka menengok ke belakang, ternyata tidak ada siapa siapa.

Mereka mengacuhkannya,lalu melanjutkan jalan mereka menuju ke kelas.

Mereka masuk ke kelas dengan berjalan santai dengan menatap bu siti tengil, mereka menyalami bu siti dan duduk di tempatnya. Bu siti mulai absen satu per satu.

"Anak anak? Saya tiba tiba ada keperluan mendadak, jadi hari ini kalian merangkum bab 5 sampai selesai, terakhir dikumpulkan pulang sekolah saya tunggu!" Tegas bu siti

Mereka semua menganga, mendengar ucapan bu siti. Mereka sangat menahan kesal.

"Kalo bukan guru! Gue udah cemburin di comberan!" Kesal bastian

"Gaada akhlak nih guru, ngajak ribut mulu hidup nye!" Kesal danial

"Punya masalah apasi ni orang! Bener bener meresahkan!" Kesal hadden, aleta mendengar gerutuan hadden, benar apa yang di katakan hadden.

"BU SITI! BU SITI PUNYA MASALAH APA LHO! BANYAK BANGET, BU SITI TAU NGGAK? BENER KATA DEDEN! BU SITI BENER BENER MERESAHKAN!" teriak kesal aleta

Satu kelas menahan tawanya, melihat kekesalan aleta dengan cara bar barnya. Sedangkan hadden dan bu siti melototkan matanya.

 My Childish Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang