Single Mommy

Keluarga Iky

Udah gereget belom di part sebelumnya?.Kalo belum coba baca part yang ini deh...

.HAPPY READING...
.
.
.
.
.
Pada hari yang sama,dan jam yang berbeda.Terlihat seorang pemuda tengah duduk di balkon kamarnya, balkon yang langsung menghadap ke arah matahari itu sangat menyilaukan mata karena matahari bersinar sangat terang siang ini.Tiba tiba terdengar suara ketukan dari arah pintu kamar, pemuda tersebut langsung beranjak bangun dari duduknya,dan membuka pintu kamarnya.

"Hai,bang aku bawain abang kue kata bunda abang lagi mau makan kue ya!" Ucap gadis tersebut dengan senyuman mengembang di bibirnya berada di daun pintu.Pemuda tersebut hanya menatapnya datar,bahkan terkesan dingin

"Ngapain lo disini?,kata siapa gw mau makan kue?"Tanya nya datar.Gadis yang ada di hadapannya sekarang terdiam kaku, ia menundukkan kepalanya karena takut menatap kakak tirinya.

"Kata,...bunda kakak mau makan kue ini aku bawain kue,kak!"Cicitnya menunduk tak berani menatap kakaknya.

"LO MENDINGAN PERGI GAK USAH NGEGANGGUIN GW!PERGI LO DARI HADAPAN GW!"Pekik pemuda tersebut dengan nada emosi

"Abang kenapa sih kalo, sama Dahlia selalu aja dingin?kenapa selalu kasar?kenapa abang gak pernah mau nerima aku?kenapa bang?"Ujar gadis itu dengan mata berkaca- kaca, mendongkak menatap abangnya

"ITU SALAH LO KARENA LO,HIDUP TRUS-TRUSAN NYIKSA BATIN GW, BUNDA SAMA,KAK AIDA!"Pekiknya lagi dengan nada emosi.Terlihat jelas jika masa lalu mepermainkan perasaannya. Gadis yang mengaku adik nya tersebut tadi menangis.

"KENAPA SIH,ABANG KASAR BANGET SAMA DAHLIA?! HAH,KENAPA BANG!?KENAPA?Hiks...,bang waktu itu ayah khilaf,bang masa abang masih gak mau nerima aku,mama,sama Diana hiks..." Tutur gadis tersebut sembari mengelap air matanya.Pemuda tersebut membuang nafas gusar,ia tak tahan dengan drama yang di buat adik tirinya ini,tidak bukan adik melainkan penghancur keluarganya

"IA AYAH MUNGKIN KHILAF GARA GARA PELACUR ITU NYEKOKIN AYAH GW SAMA ANGGUR.DAN GAK USAH BIKIN DRAMA!BUANG JAUH JAUH TANGISAN BUAYA LO ITU!...DAN CAMKAN GW BUKAN ABANG LO,DAN GW GK SUDI PUNYA ADEK DARI SEORANG PELACUR KAYAK MAK LO!CAMKAN ITU!"Tutur pemuda tersebut dengan nada membentak.Gadis yang berdiri dihadapannya tadi sudah menangis kencang,sangat kencang.Tiba tiba terdengar suara langkah kaki dari arah tangga.

"Kenapa ki?,kok berisik banget di dengernya ki?ada apa? "Tanya gadis yang ikut nimbrung.

"Kakak nyuruh nih anaknya pelacur buat ngedeketin iki,kak?"Tanya pemuda tersebut sembari menunjuk - nunjukan gadis tersebut dengan telunjuknya.Dengan suara menahan emosi yang belum mereda.

"Nggak kok!itu si pelacur yang ngomong suruh deketin kamu ki!" Jawab gadis tersebut lagi

"Cukup kalian gak boleh manggil mama pelacur!"Ucap gadis tersebut sembari menghapus jejak air matanya.

"Emang mak lo pelacur,lo nya aja yang mikir kalo gw,sama kak Aida bakal nerima lo.GW GAK BAKALAN PERNAH MAU NGANGGEP LO ADIK!CAMKAN ITU!"Ujar Pemuda tersebut lagi

"Kak Aida,sama bang iki nanti Dahlia bilangin papa!"Ujarnya sambil berlari meninggalkan kakak,dan juga abangnya

"Musnah aja lo dari bumi ini jalang!" Tutur pemuda itu lagi

"Emang dia ngapain?" Tanya kakaknya

"Dia ngomong kalo iki mau makan kue, padahal lagi gk mau apa apa.Kakak gk usah sok baik sama tuh anak pelacur" Ucap pemuda tersebut ketus

"Kakak gak ngebaik baikin dia ki,tapi ayah ngancem kakak,kalo kakak gk baik sama Dahlia kakak bakalan dikirim ke Semarang ki!"Ujar kakaknya dengan tatapan sendu.Kakaknya memberi jeda tuk ucapannya. "Kakak,gak mau ninggalin kamu sama bunda ki.Kakak gak mau ki...hiks,ayah jahat,ayah jahat!"Ujar kakaknya lagi dengan suara menahan tangis.Pipinya sudah memerah,dan mata nya sudah mulai berkaca kaca.