Best Boyfriend [Jeno X You]✔

22 - Pertemuan Cafè

Guys maaf kalo ada typo, nanti comment aja ya biar aku benerin hehe:)

Happy reading!

Cafè Fairy 14.35 wib

Saat ini kamu sedang menikmati hot chocolate dibawah rintikan hujan yang membasahi wilayah ibu kota. Kini sedang berperang dengan keyboard laptop milikmu, menyelesaikan tulisan.

"Assalammualaikum Bu bos." ujar laki laki yang baru saja menghampiri dirimu dengan cengiran tak berdosanya.

"Heh lo ya! enak banget ini jam berㅡ"

Sebelum kamu menyelesaikan ucapanmu laki laki itu sudah duluan menyerahkan satu buah kantung yang berisi roti Dorayaki kesukaanmu.

Bukannya menjawab salam dari laki laki itu. Kamu lebih dulu mengambil roti itu dari tangan Jeno.

"Jawab salamnya mana." Kata Jeno.

"Wa'alaikumsalam lagian lama banget kita perjanjian jam berapa Tuan Lee Jeno."

Sang empunya hanya tertawa kecil karna mendengar cibiranmu tentang dirinya.

"Sorry, lo kan tau ibu kota gak selapang di kampung." Jawab Jeno sembari menggaruk tengkuk tak gatal.

Kamu tidak menggubris karna masih fokus tempur dengan kerboard yang ada dilaptopmu.

"Gue heran kenapa Sapi kaya lo suka Dorayaki, setau gue yang makan begituan cuman kartun doraemon." Celoteh Jeno

"Gue manusia lho ya, lagian normal kok, orang jepang juga makan." Jawabmu sembari memakan Dorayaki tadi Jeno berikan.

"Makan dulu yang bener, keselek nanti." Ucap Jeno duduk dihadapanmu

Laki laki itu hanya menghebus nafas kasar. Perempuan didepannya memang sudah gila.

"Emang ya kerjaan lo itu bikin gilaa, gue udah dateng malah dikacangin." Gerutunya

Lagi lagi kamu tak mengubris ucapan Jeno yang sedari tadi menggerutu. Sekarang, kalian sudah kuliah di Universitas Indonesia. Fakultas yang kalian masuki juga sama.

Jawaban Jeno tentang 3 tahun yang lalu adalah ini, dia kuliah di universitas sekaligus fakultas yang sama.

Atau bisa dibilang kembali dalam satu kelas yang sama namun ditempat yang berbeda.

Ngomong ngomong tentang teman teman Jeno. Kamu, Jeno, Mark, Haechan dan Jaemin berada difakultas yang sama.

Yaitu fakultas Akuntansi, sedangkan Jisung dan Renjun masuk fakultas teknik.

Bicara tentang Chenle, dia sudah kembali ke China. Walaupun kadang sering pulang ke indonesia karna ingin mengunjungi kalian.

"Permisi atas nama Mbak (y/n)?" Kata perempuan yang berdiri dihadapan kalian.

"Iya dengan sayaㅡ"ucapanmu terpotong saat melihat sosok didepanmu

"YAK SIYEON LO KEMANA AJA, KOK GAK PERNAH NGABARIN GUE MAU PULANG KE INDO." Teriak mu histeris

"(Y/n) bisa gak si gak usah teriak." Balas Jeno jengah melihatmu yang seketika heboh membuat para pengunjung Cafè menoleh ke arah kalian.

"Lo gak lupa kan ini Cafè siapa?" katamu dengan nada angkuh.

Iya, benar sekali cafe ini memang milikmu yang baru saja dibangun 3 bulan yang lalu launching.

Kamu sangat bangga hasil kerja dan belajarmu kini membuahkan hasil.

Ingatkan? Dulu itu kamu seorang yang hobby membuat kue kering, atau kue yang bisa dimakan setiap harinya.

Dari proses awal kamu yang menawarkan kue kecil untuk modal membuat Cafè, dan yah, sebuah proses itu akhirnya menjadi sebuah Cafè yang cukup lumayan untuk usahamu selama ini.