CHAPTER 11 : Cowok tinggi menyebalkan
Siang itu, mood Agatha berubah ubah. Dimulai dari biasa saja, kesal, sampai malas. Cewek itu tadi sempat ditabrak sekumpulan adik kelas cukup kencang, karena kumpulan itu saling mendorong saat Agatha kebetulan melewati mading.
Alhasil, cewek itu jatuh dengan tidak estetik diatas keramik sekolah yang bahannya sekeras batu. Paha Agatha sampai nyeri ketika berjalan.
Sebenarnya cewek itu kesal dan ingin meneriaki adik kelas itu, tapi melihat mereka langsung merunduk takut bergerak menjauh, Agatha memutuskan untuk diam saja, langsung minggat.
Di suasana hati yang menggebu gebu plus kesal, cewek itu kembali dilanda marabahaya yang lebih menyebalkan daripada adik adik kelas yang membuat pahanya sakit.
Itu Mickey.
Cowok yang notabenenya anak baru ganteng di kelas mereka, Agatha justru merasakan hawa hawa menyebalkan seperti yang sering ia rasakan ketika Dirga dan teman temannya bersikap semaunya.
Mickey mengintilinya sejak bel istirahat, bagaimana Agatha bisa sabar?
Rasanya ingin melayangkan tinju melihat cowok itu dengan santainya mengekor tanpa dosa pada orang yang sebenarnya sedang meredam kesal.
Cukup muak, akhirnya Agatha berbalik, menghadap cowok tinggi itu.
"Lo ngapain sih?" raut wajah Agatha tampak kesal, kecut penuh rasa malas.
Sementara cowok yang lebih tinggi darinya itu mengedik lalu menyengir. "Ngikutin lo lah, punya mata kan?"
Agatha berdecak kesal, "Maksud gue ngapain lo ngikutin gue? ada urusan apa lo sama gue?"
hardiknya pelan, cewek itu menahan nyeri di pahanya dengan wajah kecut.Mickey menggigit bibir, "terserah gue dong, ni sekolah bersama bukan cuma lo doang" jelasnya datar. Agatha makin mengumpat dalam hati dengan kalimat terakhir, menyebalkan.
"Kalo mau nanya, nanya sekarang, kalo lo gak ngomong sekarang gue tinggal"
Mickey melebarkan mata, tampak ingin menahan. "Eh eh" Cowok itu bergerak selangkah maju mensejajarkan diri. Jarinya terangkat didepan Agatha.
Cowok itu menoyor dahi Agatha pelan. "Kalo capek tuh bilang," katanya tiba tiba.
Agatha mengeryit tak paham.
"Kalo lo diem ngga bilang apa apa, orang ngga akan tau kalo lo ga nyaman dengan apa yang mereka lakuin"
Agatha mengalihkan wajah pura pura tidak mendengar, mencibir "Apaan dah, tiba tiba?"
Mickey makin gencar menarik kecil lengan kardigan Agatha, "ini gak kepanasan dipakai lama lama?"
Mata Agatha membola, seolah menangkap maksud Mickey. Tapi kemudian mengembalikan ekspresi, "Udah biasa"
Cowok itu menjauhkan tangan dari Agatha. Akhirnya hanya menghela pelan. Agatha penasaran, sebenarnya cowok ini tau apa? bahkan pasal kardigan, anak sekolahannya tidak ada yang benar benar penasaran soal itu. Yang berani bertanya saja tidak ada.
Lorong kelas sebelas ini udah lumayan rame karena istirahat kedua, orang orang yang bekalnya udah pada habis otomatis ikut keuar kelas. Daritadi sebenarnya Agatha merasakan tatapan yang tertuju padanya.
Eh ralat, pada Mickey.
Agatha tebak cowok itu beberapa waktu kedepan akan menjadi most wanted baru di kelas 11. Tapi cewek itu belum tau Mickey ini golongan most wanted pinter yang dingin atau yang badboy yang bandel. Agatha yakin yang pasti bukan opsi pertama.
Melihat baru sebentar saja cowok ini sudah berani mengintili Agatha, cewek itu yakin Mickey tidak dingin sama sekali, apalagi pinter, cara cowok itu memilih kata saat berbicara bukan tipe yang cerdas.
Bentar, ew. Bahasa macam apa ini. Agatha nggak pernah menilai orang melalui tutur kata sebelumnya. Tapi sekarang Mickey target pertama.
Tiap kali melewati sekumpulan orang, cewek cewek yang melihat Mickey langsung jejeritan pelan sambil senyum senyum memuja kayak ketemu malaikat.
Malaikat maut.
Eh bukan
Malaikat pencabut nyawa.
•••
seperti yang kubayangkan, karna bingung mikirin panjang pendeknya alur + plot yg kubuat terlalu "dramatis" , alhasil
OTAK KU CENAT CENUT—eh
GOYANG DUMANG
stuck suer:( bingung juga ini mau lanjutinnya begimana:v
gapapa gapapa isoke isoke, kelen cuma perlu vote ama comment, biar aghu yang menyelesaikan apa yang kumulai:v
HAPPY READING YAROBUN🙆🏼♀️💗
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIST [REMAKE] SOON
Novela Juvenilstarted the new version at September 2021 ended at -