Brother Obsession[End]

10

Happy reading ☺️

***********************
Rabu, 23 Desember 2020

Saat ini ditaman kota terdapat seorang laki-laki dan seorang perempuan yang sedang duduk dengan wajah yang serius

"Kak Rio kenapa kakak minta aku datang kesini" tanya vio

"Vio gue mau ngomong hal penting sama lo"

"Apa kak"

"Apakah lo punya perasaan lebih sama arsen" tanya Rio

"Ha maksudnya gimana" ucap vio bingung

"Maksud gue apakah lo cinta sama arsen" ucap Rio ragu-ragu

"Hahahaha kakak becandanya gak lucu masa vio pacaran sama kak arsen kan kak arsen kakak kandung vio, lagian kak vio sayang sama kak arsen karena dia kakak sekaligus orang tua kedua buat vio" ucap vio dengan sesekali terkekeh lucu atas petanyaan Rio

"Emang kenapa kak Rio tanya begitu sama vio" tanya vio

"Karena,,,,," ucap Rio menggantung dan tampak ragu-ragu

"Karena apa kak"

"Karena gue cemburu liat lo sama arsen udah kayak sepasang kekasih, gue suka sama lo" ucap Rio dengan memelankan suaranya saat kalimat terakhir diucapkan

"Ha" ucap vio tercengang mendengar bahwa Rio menyukainya

"Gue udah lama suka sama lo vi tapi gue takut untuk melangkah lebih jauh" ucap Rio

"Gue gak tau sejak kapan perasaan ini muncul mungkin sejak kita SMP dan lo jadi junior gue disana" ucap Rio

"Gue selalu memperhatikan lo dari jauh karena gue gak berani"

"Maaf kak bukan bermaksud menyakiti kak Rio cuma vio gak ada perasaan apa-apa sama kakak kecuali perasaan kakak adik aja" ucap vio pelan-pelan takut menyinggung Rio

"Gak papa gue ngerti kok, tapi gue boleh berjuang buat lo cinta sama gue" ucap Rio sambil tersenyum miris

"Boleh kak kalo seperti itu berjuanglah untuk vio" ucap vio

"Kalo begitu vio pamit pulang ya" ucap vio langsung meninggalkan Rio disana dengan tatapan yang sulit diartikan

**********************

"APA LO BILANG KAK RIO SUKA SAMA LO"teriak clarisa

Setelah pergi dari taman itu vio memutuskan untuk pergi kerumah clarisa

"Iya ris aku sih gak masalah asalkan Rio berjuang untuk membuat aku jatuh cinta aja" ucap vio enteng

"Haduh gue baper banget sih masa lo yang notabetnya bocil udah ada gebetan, sedangkan gue jomblo" ucap clarisa

"Hadeh udah deh ris cowok mulu sih diotaknya" ucap vio

"Terus kak arsen ngijinin lo pacaran" tanya clarisa

"Gak tau ris aku aja masih marahan sama kak arsen"

"Lebih baik lo minta maaf sana" ucap clarisa

"Gak mau ah nanti dia makin melunjak ris biarkan aja biar dia bisa nurunin egonya sedikit untuk minta maaf sama aku" ucap vio ketus

"Iya juga sih yaudah lah mana baiknya aja"

"Eh gimana kalo kita nonton drakor aja" ajak clarisa

"Boleh yuk"

"Gue ambil cemilan dulu" ucap clarisa langsung beranjak menuju dapur untuk mengambil cemilan

Bersambung,,,,

Sorry jika ada typo

Komen dan vote

See you