"Langsung saja, saya berniat meminang mu." "Dih, ogah." ____________________ "Katanya lo menjunjung tinggi hukum agama, kenapa sekarang jadi pegang pegang gini?! haram ya ustad!" "Kata siapa?" "Lo kan yang bi-" "Itu hanya untuk orang yang tidak mahram bagi saya." "Terus lo pikir kita mahram, gitu?! Engga ya!" _____________________ "Kenapa lo selalu ganggu gue, sih?!" "Karena saya sayang kamu, jadi saya tidak mau kamu terjerat bersama orang yang akan melakukan dosa." "Idih, ngungkapin perasaan nih maksud lo? Bilang sayang sayangan segala." _____________________ Hidup Nazia Zalika tidak pernah tenang setelah tidak sengaja meminta bantuan Muhammad Fatih Al Fauzi dalam pelariannya dari incaran preman gila. Padahal ia sudah minta maaf, sudah berterima kasih pula karena lelaki itu telah menyelamatkannya. Tapi kenapa lelaki itu selalu mendekatinya?! Gilanya lagi ternyata lelaki itu adalah senior dikampusnya! Bahkan, tidak ada angin tidak ada hujan, Fatih berkata akan meminangnya?! Lelaki yang bahkan dibilang irit bicara dan agamis berkata akan meminangnya?! Tidak. Nazia tidak menerima pinangan Fatih, ia menolak. Bagaimana mungkin lelaki seagamis Fatih disandingkan dengan perempuan seurakan Nazia? Bisa bisa ia lelah batin dengan segala ceramah panjang lebar Fatih. ___________________ "Jangan sentuh sentuh! Mau gue tonjok?!" Awal nulis tgl 16 Juli 2022 Diupload tgl 31 Agustus 2022 Akhir???
4 parts