Transcendent
  • Reads 922
  • Votes 73
  • Parts 8
  • Reads 922
  • Votes 73
  • Parts 8
Ongoing, First published May 25
1 new part
Hati Kaira hancur berkeping-keping usai diputuskan oleh Saga-sang mantan gebetan yang sudah ia incar sejak lama. Seolah-olah luka itu tak cukup memberinya pelajaran, semesta pun mempermainkannya melalui tindakan sang mami yang tiba-tiba menjodohkannya dengan seorang pria bernama Liam-yang ternyata merupakan dosen muda pembimbing skripsinya.

 "Bapak Liam yang terhormat ... kalaupun aslinya lo naksir sama gue, tapi cinta itu harus balance, kayak akuntansi. Hilang satu perak aja harus dicari ke mana hilangnya!" 

"Oh. Jadi kamu mau hubungan kita balance?" 

"Selisih gue sama lo tuh bagaikan langit dan bumi! Lo ngerti gak, sih?!"

"Kenapa kamu nyamain cinta dengan akuntansi? Perumpaan itu sama sekali gak tepat."

"Terserah lo! Capek ngomong sama batu!"

Selain perasaan Kaira yang belum tuntas untuk Saga, hambatan lainnya adalah ia tak semudah itu jatuh cinta pada orang baru. Bagaimanakah kelanjutan kisah mereka? Apakah Kaira mampu menangani keribetan hatinya?
All Rights Reserved
Sign up to add Transcendent to your library and receive updates
or
#150mahasiswa
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Catatan sang Musafir (Completed) cover
Die•Ology cover
Love In The Purple Sea cover
Rahvitale ✔ cover
GAVIN 21+ cover
Ponytail ✓ cover
BROTHER IN DRIZZLE✔ cover
Next Time, Find Me In Our World [TERBIT-COMPLETE] cover
Finding Unknownland ✔ cover
"𝐽𝑈𝑆𝑇 𝐹𝐼𝐺𝑈𝑅𝐴𝑁 " SELESAI  (21+)  cover

Catatan sang Musafir (Completed)

36 parts Complete

Dunia terlalu luas bagi mereka yang menenggelamkan diri di sudut kamar. Namun, terlalu sayang dilewatkan bagi mereka yang suka berpetualang. Dalam perjalanannya mencari jati diri, Asgard Al Fatih menemui banyak karakter manusia. Mulai dari yang dikatakan orang-orang sebagai pendosa, sampai yang mengagung-agungkan diri layaknya tangan kanan Yang Kuasa. Perjalanannya dimulai dari tanah kelahiran sang ibu, Oslo, Ibukota Norwegia dan akan diakhiri di tanah dakwah sekaligus tanah air ayahnya, Indonesia. Pelosok-pelosok negeri akan ia jajaki, tak terkecuali budaya, politik, kehidupan beragama, hingga sejarah di dalamnya. Dalam jurnal Asgard, banyak pertanyaan yang akhirnya terjawab lewat perjalanan panjang itu. Keberadaan Tuhan, alasan berkeyakinan, rindu tak berkesudahan, juga keplatonikan cinta. Jangan kira bahwa petualangan Asgard mulus tanpa hambatan. Ia hampir goyah saat dipertemukan dengan seorang perempuan ateis berdarah Tionghoa kelewat kritis yang lontaran pertanyaannya membuat lelaki itu bungkam. Akankah lelaki yang dinamai sesuai nama salah satu penguasa Utsmaniyyah itu, menemukan dirinya secara utuh saat menginjakkan kaki di negeri Seribu Candi? Siapkan diri dan mari berpetualang denganku, Amaranteya.