ASSALAMU'ALAIKUM GAYS KEMBALI LAGI SAMA CERITA AKU DIJAMIN TAMBAH SERU NIH
DISINI ADA ADEGAN SEDIH LO GAYS
SIAP SIAP MENANGIS BOMBAY
JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YAAA
DAN DI CEK KALAU ADA TYPO AKU MINTA MAAF
HAPPY READING
***
"Aaaaaa" zahira terjatuh dan untung saja gus faris menangkap nya.
kontak mata mereka terkunci
Mereka terus bertatapan sampai gus akhya memergoki nya
"Ekhm, baru aja disini belum ada satu hari udah jadi obat nyamuk apalagi kalau udah berhari hari pasti jadi obat nyamuk terus niih" Mendengar itu semua yang ada di situ tertawa termasuk zahira dan gus faris
"Makanya segera cari jodoh biar nggk jadi obat nyamuk lagi"setelah mengatakan itu gus faris langsung menggendong zahira dan membawa nya ke kamar nya
Sepanjang perjalanan zahira terus memberontak untuk turun dari gendongan gus faris namun,gus faris tidak menghiraukan nya dan terus melangkah menuju kamar.
Sesampainya di kamar zahira terus mengoceh dengan apa yang di lakukan gus faris kepadanya
"Gus faris apaan sih main gendong aja"
"Seenggaknya bilang dulu gitu sama zahira kalau mau gendong" Masih tidak ada sahutan dari gus faris, zahira terus melanjutkan ocehannya
"Terus aku harus tidur di sini gitu?" Zahira menghembus kan nafasnya berat karena pasti ia akan tidur disini tanpa ada bantahan.
"Terus kamu mau tidur dimana?" Satu sahutan dari gus faris membuat zahira spontan menatapnya yang kini masih asyik membereskan kitab yang tergeletak diatas kasur
"Terserah" zahira langsung mengambil bantal dan berjalan menuju sofa. Ia menata bantalnya di sana dan bersiap untuk tidur.
Baru saja zahira bersiap untuk berbaring tiba tiba gus faris datang menghampirinya dengan membawa bantal
"Gus faris mau apa?"
"Biar aku saja yg tidur disini kamu tidur di kasur aja" zahira mengernyitkan dahinya,terkejut dengan ucapan gus faris
"Nggk Gus, nanti badan Gus faris pegel pegel"
"Maka dari itu biar aku aja yg sakit, asalkan bukan kamu" Mendengar itu jantung zahira serasa berhenti, ternyata Gus faris itu perhatian.
"T-tapi gus"
"Tidak ada penolakan" Jika gus faris sudah berkata seperti itu maka,dirinya haris gimana? Dirinya tidak bisa mengelak lagi, jadi ia pun melaksanakan apa yang di katakan gus faris tadi
"Baik gus" zahira berjalan menuju kasur dan bersiap untuk tidur
Zahira mencoba untuk menutup matanya,namun tetao saja dirinya tan dapat tertidur,dari tadi pikirannya terus saja melayang memikirkan gus faris.
Ia pun membalikkan badan,merebahkan tubuhnya menghadap gus faris yang sudah mulai terlelap
Zahira yang melihat itu tidak tega,
Ia berjalan menuju gus faris sambil membawa selimut,berniat untuk menyelimuti kekasih halalnya itu.
Setelah menyelimuti gus faris zahira kembali ke ranjang dan bersiap untuk tidur. Sekarang dirinya sudah tenang dan mulai bisa terlelap.
Tak lama setelah zahira memejamkan matanya dan mulai untuk terlelap dirinya mendengar langkah kaki menuju ranjang yang membuatnya mengurungkan untuk terlelap saat itu juga tapi tetap memilih untuk memejamkan mata.
"Kamu terlihat manis saat tidur zaujati" sekuat mungkin,zahira menahan bibirnya agar tidak tersenyum mendengar perkataan gus faris.
Tiba tiba saja gus faris mengusap kepala zahira yang tertutup oleh jilbab.
Memang,dirinya belum siap untuk membuka jilbab di hadapan gus faris.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS DAN NING (Proses Revisi)
Novela JuvenilZahira Putri Salma, seorang gadis lugu berparas cantik dan terdapat seribu kebaikan di dalam hatinya ini terjebak dalam sebuah persaingan antar santri yang memperebutkan laki laki yang sudah sah menjadi miliknya. Dia gadis tangguh yang mampu mengha...
