PAK LEE ( SeulgiTaeyong )

-08- WILL YOU BE MINE ? -08-

-08-
WILL YOU BE MINE ?
.
.
.

.

"Sesungguhnya aku juga mencintaimu kang seulgi kumohon jangan tinggalkan aku"

"Kau dengar aku hem ?"

"Nona kang ?"

"Kumohon sadarlah"

"Apa panic attack mu sekarang semakin parah hem ?"

Seulgi menggerakkan badannya untuk meregangkan ototnya yang kaku. Taeyong tersenyum bahagia melihat pergerakan seulgi.

"AAHHHHH" teriak seulgi yang tersadar bahwa taeyong tengah berbaring di sebelahnya sambil memeluk pinggangnya

"Sssstttt jangan berteriak sayanggg" ucap taeyong mengelus lembut rambut seulgi

Seulgi hanya bisa membulatkan matanya tak percaya dengan keadaan ini.

"Ada apa ini pak lee ? Kau memanggilku apa ?"

"Sayangg.."

"Hah ?"

"Apa tidak boleh hem ?" Jawab taeyong sambil tersenyum dan masih memainkan surai rambut seulgi

"Tidak boleh"

"Kenapa ?"

"Kau bukan kekasihku"

"Bukankah kau mencintaiku hem ?"

"Ya tapi kan kau tidak"

"Bagaimana jika iya ?"

"Jangan main main denganku pak lee"

Seulgi ingin bangkit dari tidurnya tapi tertahan karna saat ini taeyong sudah berada di atas nya mengungkung tubuh seulgi.

"AAAAAHHHH APA YANG BAPAK LAKUKAN BAPAK MAU AP.."

Cuuupppp

Teriakan seulgi terhenti saat taeyong mengecup bibirnya sekilas.

"Jangan berteriak sayangg.. dengarkan calon suamimu ini bicara"

"APA CALON SUAM...?" Teriak seulgi yg langsung ditutup mulutnya oleh taeyong

"Kau tau.. Awalnya saat aku menerimamu bekerja disini sebagai secretaryku dan melihat gayamu yg sexy aku menganggapmu tumbuh seperti wanita lain pada umumnya yg suka menggoda bosnya tapi lama lama aku memahami gayamu.. aku tau kau wanita polos dan baik.."

Seulgi terdiam mendengarnya sambil menatap taeyong heran.

"Saat anakku menginginkan kau menjadi mamanya aku sangat bahagia apalagi saat kau tak keberatan saat dia memanggilmu dengan sebutan mama.."

Seulgi memegang tangan taeyong yg menutup mulutnya lalu perlahan menyingkirkannya.

"Kau tak tau betapa beruntungnya aku saat kau juga menyukaiku.. saat kau dengan gaya tak sadarmu itu mengungkapkan semua perasaanmu padaku.. aku bahagia seulgi sungguh.. aku menantikan mu selama ini dalam hidupku.. tapi kau malah ingin pergi dariku setelah pengakuan cintamu semalam.. apa kau mau mempermainkan perasaanku hem ? "

Seulgi menggelengkan kepalanya sambil terus menatap taeyong dengan mata berkaca kaca.

"Dan ya satu lagi jeno.. saat jaehyun bilang jeno akan menjadi sainganku aku tak peduli karna aku yakin aku lebih dari jeno dalam segi apapun.. aku lebih tampan bahkan lebih lebih kaya darinya.. tapi ketika pengakuan mu malam itu bahwa kau akan berkencan dengannya.. hatiku hancur sungguh.. akhirnya aku mengutus jaehyun untuk menemui jeno dan mengancamnya untuk tidak mendekatimu karna kang seulgi hanya milik lee taeyong.."