PAK LEE ( SeulgiTaeyong )

-14- KEBAHAGIAAN UNTUK TAEYONG -14-

-14- UNTUK KEBAHAGIAAN TAEYONG -14-
.
.
.

.
"Jadi mereka akan segera menikah ? Lalu meninggalkanku sendirian ? Tidak... tidak bisa... aku tak mau ditinggal kak seulgi sendirian.. aku tak mau" ucap mark dengan ketakutan dihatinya.

Ceklek

"Mark ? Ada apa ? Kau tak bisa mengetuk pintu dulu ?" Ucap seulgi sambil melepas pelukan dari taeyong di atas ranjangnya

"Aku ingin bicara dengan paman"

"Dia bukan pamanmu" ucap seulgi geram

"Iya maaf maksutku kak taeyong.. aku mau bicara dengannya"

"Bicaralah mark ada apa ?" Ucap taeyong bingung melihat ekspresi wajah mark yang seperti menahan sesuatu

"Bisa kita bicara berdua dikamarku ?"

"Apa ? Kenapa ? Ada apa ini ?" Ucap seulgi bingung

"Ku mohon kak seulgi diamlah"

"Tapi.."

"Sudah sayang.. tak apa.. biar kami bicara sebentar.. kau tunggu disini okay" jawab taeyong sambil mengelus pucuk kepala seulgi

"Baiklah"

"Ayo mark kita bicara"

"Hemm ikuti aku"

Mark membawa taeyong masuk ke kamarnya dan mengunci pintunya.

"Ada apa mark ?"

"Apa kau sungguh akan menikahi kakakku ?"

"Bukankah kau sudah mendengar sendiri saat aku mengatakan keseriusanku pada seulgi"

"Ya ya ya tapi apakah harus secepat ini ?"

"Sudah ku katakan aku tak bisa menunggu lebih lama lagi mark.. aku sangat mencintai kakakmu dan tak mau kehilangannya"

"Tapi aku tak setuju"

"Kenapa ? Kau tak merestui hubungan kami ? Atau kau tak suka padaku ?"

"Bukan"

"Lalu ?"

"Aku hanya belum siap"

"Belum siap apa mark ? Kan yang menikah kakak mu bukan dirimu"

"Ya karna itu.. aku belum siap melihat kakakku menikah dan meninggalkan diriku sendirian.. aku belum siap ditinggal olehnya.. aku tak memiliki siapapun selain dia.. jika dia menikah dengan mu pasti akan ikut tinggal bersama mu kan ? lalu aku bagaimana ? Aku belum siap.. ku mohon beri aku waktu" ucap mark dengan nafas tersengal

Taeyong yang mendengarkan ucapan mark menjadi tersenyum dan memegang pundak mark.

"Tenanglah.. kau tak akan sendirian.. kau memilikiku dan juga orang tuaku.. kita akan tinggal bersama.. kau, aku, seulgi dan juga jungwoo anakku.. nanti sesekali kita main kerumah orang tuaku.. dan ya.. jungwoo pasti senang memiliki paman seperti dirimu"

"Jadi setelah menikah aku ikut tinggal bersama kalian ?" Ucap mark sambil menatap taeyong dengan mata berbinar.

"Tentu"

Mark menyunggingkan senyum nya lebar dan memeluk taeyong sekilas.

"Makasih kak.. makasih"

"Hahahhaha iyaaa sama sama mark"

"Kalau begitu cepatlah menikah.. aku ingin buru buru memiliki kluarga"

"Hahahhahha baiklah aku akan mengurusnya dengan cepat"